Kawula Muda, siapa nih yang sering main dating apps?
Google dikabarkan akan menghapus sejumlah aplikasi kencan (dating apps) yang tidak aktif selama setahun terakhir dan mengandung kata "sugar daddy" di dalamnya.
Melansir Dream.co.id, langkah ini dilakukan Google untuk mendukung UUD FOSTA-SESTA Amerika Serikat dalam menghindari transaksi pelacuran online di dating apps dan juga situs iklan baris.
"Sugar daddy" sendiri merupakan sebutan untuk pria dewasa, yang sering memberikan "imbalan" untuk perempuan yang usianya jauh lebih muda darinya, karena telah "melayani" pria itu.
Meskipun terlihat menguntungkan jika didasari dengan perasaan suka sama suka, tetapi ini tetap menjadi kekhawatiran Google. Itulah mengapa Google akhirnya memutuskan untuk menghapus dating apps yang tidak aktif selama setahun terakhir, yang telah diunduh di bawah 1000 pengguna.
Tak hanya itu, aplikasi yang mengandung kata "sugar daddy" di dalamnya juga dipastikan akan hilang dari peradaban.
Penghapusan aplikasi-aplikasi itu, khususnya untuk pengguna Android, akan dilakukan Google mulai 1 September 2021 mendatang guna memberantas pelacuran online.
Sebelum menghapusnya, Google diketahui akan memberikan peringatan terlebih dahulu pada 60 hari sebelumnya, 30 hari sebelumnya, serta 7 hari sebelumnya. Jika tidak ada tanggapan dari developer, tentunya Google tak sungkan untuk menghapus aplikasi itu dari Google Play Store.
Wah, semoga enggak ada lagi yang menyalahgunakan dating apps, ya, Kawula Muda!