Thomas Doll tidak mau sesumbar soal kemungkinan memenangi Liga 1 2022-2023 meski Persija Jakarta menjalani awal musim yang positif.
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, menjalani awal yang baik bersama timnya. Namun, Doll tidak mau sesumbar soal kemungkinan memenangi Liga 1 2022-2023.
Gagal total di Liga 1 2021-2022 membuat Persija Jakarta melakukan perombakan tim. Pelatih Thomas Doll didatangkan untuk membesut tim kesayangan The Jakmania tersebut.
Meski sempat bermain kurang meyakinkan, Persija asuhan Doll mulai bangkit. Macan Kemayoran tampil meragukan di Piala Presiden 2022 serta awal musim Liga 1.
Pada pertandingan pembuka Persija kalah 0-1 dari juara bertahan Bali United. Kemudian menang 2-1 melawan Persis Solo sebelum dua kali bermain imbang.
Setelah itu permainan Andritany Ardhiyasa dan kawan-kawan mulai membaik. Dua pertandingan setelahnya sukses diakhiri dengan kemenangan.
Rans FC mereka kalahkan dengan skor cukup telak, 3-0. Kemudian Persija juga menang 1-0 atas Persita Tangerang pada pekan selanjutnya.
Rangkaian hasil tersebut membuat Doll mengoleksi 11 poin dari enam pertandingan. Jumlah itu melewati 10 angka yang diraih Persija dari enam laga awal ketika menjuarai Liga 1 2018.
Meski begitu, Doll enggan membandingkan pencapaiannya saat ini. Menurutnya, statitstik itu tidak penting dan pelatih asal Jerman tersebut ingin timnya lebih stabil.
"Bagi saya statistik itu tidak penting. Tidak penting dengan apa yang terjadi di 2018 karena kita hidup di saat ini," kata Doll.
"Kami kehilangan banyak bek. Seperti Maman Abdurrahman dan Ryuji Utomo. Musim lalu Persija hanya berjarak sembilan poin dari degradasi."