Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengeluhkan regenerasi penyerang di Tanah Air yang kurang maksimal.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengeluhkan regenerasi penyerang di Tanah Air. Menurut Shin, hal itu karena klub-klub di Indonesia kebanyakan memakai penyerang asing.
Publik seolah terbutakan dengan fakta Indonesia menjadi tim paling produktif di Piala AFF 2021. Maklum, skuad Garuda sudah mencetak 18 gol.
Padahal jumlah pencetak gol di kubu Indonesia cukup banyak. Total ada 10 pemain yang sudah menyumbang gol untuk tim Merah Putih.
Ke-10 pemain tersebut adalah Irfan Jaya, Rachmat Irianto, Ezra Walian, Pratama Arhan, Witan Sulaeman, Evn Dimas, Elkan Baggott, Ramai Rumakiek, Egy Maulan Vikri, dan Asnawi Mangkualam.
Dari nama-nama tersebut, hanya satu pemain yang berposisi sebagai penyerang. Sementara penyerang Indonesia lain, Kushedya Yudo, Dedik Setiawan, Hanis Saghara belum menunjukkan tajinya.
Hal tersebut membuat Shin mengkritik regenerasi penyerang di Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan itu pun menginstruksikan asistennya untuk melatih khusus penyerang.
"Sebagian besar penyerang di Liga 1 adalah pemain asing. Hasilnya, tidak ada penyerang yang berpengalaman," kata Shin.
"Saat ini saya menugaskan Dzenan Radoncic untuk melatih para penyerang Indonesia. Terutama yang bermain di Piala AFF," lanjutnya.