Sebagai bukti tribute untuk sang legenda, Kawula Muda!
Setelah 2 tahun NBA All-Star MVP berganti nama menjadi Kobe Bryant All-Star MVP, akhirnya wujud piala The Kobe Bryant Trophy debut di perayaan NBA All-Star 2022 Chicago.
Pada 15 Februari 2020, Komisioner NBA Adam Silver mengumumkan pergantian nama penghargaan NBA All-Star MVP menjadi Kobe Bryant All-Star MVP.
Pergantian tersebut bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada legenda NBA Kobe Bryant yang meninggal dunia karena kecelakaan helikopter di awal tahun 2020.
Dalam pernyataannya, Adam Silver menjelaskan nilai yang dijunjung dalam penghargaan Kobe Bryant, yang membuat namanya pantas untuk dijadikan gelar dalam ajang paling bergengsi NBA.
"Kobe Bryant adalah personifikasi NBA All-Star, ia melambangkan semangat perayaan global kami ini. Ia selalu menikmati kesempatannya untuk berkompetisi dengan pemain-pemain terhebat di NBA dan menampilkan performa terbaiknya untuk jutaan penggemar di seluruh dunia," ungkap Silver.
Nama penghargaan Kobe Bryant All-Star MVP langsung diberlakukan pada NBA All-Star Game 2020 yang saat itu jatuh pada tanggal 16 Februari di Chicago, Amerika Serikat.
Penghargaan Kobe Bryant All-Star MVP 2020 diberikan kepada forward Los Angeles Clippers Kawhi Leonard yang tergabung di Team Lebron pada ajang All-Star tersebut.
Sama seperti tahun 2020, tahun ini juga menjadi tahun yang istimewa untuk perayaan NBA All-Star 2022 di Cleveland, Ohio, Amerika Serikat.
Desain piala baru untuk penghargaan Kobe Bryant All-Star MVP yang dinamakan 'The Kobe Bryant Trophy' atau Piala Kobe Bryant, akhirnya debut di All-Star Game 2022.
Bukan hanya desain biasa, Piala Kobe Bryant memiliki detail yang menjunjung dua makna, yaitu untuk NBA All-Star itu sendiri dan karier legendaris Kobe Bryant.
Detailnya terdiri dari dasar pialanya yang berbentuk oktagon, melambangkan delapan dekade All-Star Game dan jersey Lakers No. 8 milik Kobe, 24 bintang yang mewakili setiap pemain All-Star dari kedua tim dan jersey Lakers No. 24 Kobe, dan 10 bintang di atasnya melambangkan 10 pemain starter All-Star dan jersey USA Basketball No. 10 milik Kobe.
Piala Kobe Bryant tahun ini jatuh kepada guard Golden State Warriors Stephen Curry, yang membawa kemenangan untuk Team Lebron atas Team Durant dengan atraksi three-pointers dan torehan 50 poin yang memukau tahun ini.
Kobe Bryant tampil sebanyak 18 kali di All-Star Game selama 20 tahun kariernya di NBA. Kerennya lagi, Kobe telah dipilih untuk tampil sebagai All-Star sejak musim keduanya di NBA tahun 1998.
Kobe yang saat itu masih berusia 19 tahun mencetak rekor sebagai pemain termuda untuk tampil di NBA All-Star yang sampai sekarang masih belum terpecahkan.
Bukan hanya itu, Kobe Bryant juga menyamai rekor penghargaan NBA All-Star MVP terbanyak milik Bob Pettit dengan total empat penghargaan yang ia raih pada tahun 2002, 2007, 2009, dan 2011.
Prestasi Kobe di NBA All-Star ini menjadikannya sosok yang pantas untuk melambangkan semangat kompetisi antara pemain terbaik di seluruh NBA dalam perayaan tahunan NBA yang paling ditunggu-tunggu tersebut.