Jack Miller dan Fabio Quartararo saling serang setelah balapan di MotoGP Mandalika.
Pebalap Ducati, Jack Miller, mengkritik gaya balap pebalap Yamaha, Fabio Quartararo. Menurut Miller gaya membalap Quartararo terlalu agresif terutama saat balapan di Sirkuit Mandalika.
Miller merasa apa yang dilakukan Quartararo sebenarnya tidak perlu dan dapat menyebabkan kecelakaan. Quartararo mencoba mendapatkan posisinya yang turun sejak lap kedua dan menyebabkan keduanya berbenturan.
"Saya baru saja melewati dia dan dia menancap gas ke bagian depan motor saya, cukup jelas. Sebagaimana dia juga melakukan hal itu kepada Joan Mir," kata Miller.
"Saya kira itu tidak seharusnya dilakukan, ketika seseorang membalap anda, untuk menancap gas ke arah ban depan mereka. Saya rasa saya akan berbincang dengan dia soal ini. Ini bukan kali pertama dia melakukan hal itu," tambahnya.
Di sisi lain, Quartararo merasa dirinya melakukan semuanya dengan benar dan tidak bermaksud membahayakan siapapun. Perebutan pole position memang berlangsung sengit pada seri MotoGP Mandalika.
"Saya tak peduli! karena dia juga merupakan salah satu pebalap yang pernah melakukan beberapa gerakan agresif," ungkap pebalap berusia 22 tahun itu.
MotoGP di Mandalika hanya berlangsung 20 lap karena kondisi cuaca. Miller mengakhiri balapan di urutan keempat sedangkan juara bertahan MotoGP itu finis sebagai runner up di belakang Miguel Olivera.