Olahraga yang mirip dengan pencak silat,
Pertandingan Kun Bokator adalah salah satu cabang olahraga yang berhasil mendapatkan mendali perak pertama oleh Alfadila Ramadhan di SEA Games 2023 di Chroy Changvar Convention Center, Phnom Penh, Kamis, 5 Mei 2023.
Dia berhasil meraih mendali perak dengan catatan 7,67 poin di nomor Men Single Bokator Sprint Form.
Alfadila berada di bawah wakil tuan rumah Kamboja yang berhasil meraih 8 poin emas, sementara itu Myanmar meraih perunggu dengan jumlah poin 7,33 poin.
Keberhasilan Alfadhila Ramadhan tentunya langsung mencuri perhatian warganet Indonesia. Selain karena sukses menyumbangkan medali pertama untuk Indonesia di SEA Games 2023, publik dibuat penasaran dengan Kun Bokator.
Melansir dari berbagai sumber, Kun Bokator adalah olahraga bela diri yang berasal dari Kamboja, tuan rumah SEA Games 2023.
Dalam setiap gelaran SEA Games, tuan rumah biasanya memasukkan cabang olahraga tradisional dan olahraga baru yang dipertandingkan. Olahraga tradisional itu baru bisa dimasukkan ke daftar cabor yang dipertandingkan jika diikuti minimal 4 negara.
Walaupun Kun Bokator tidak familiar di Indonesia, olahraga tersebut tidak jauh berbeda dengan olahraga bela diri lainnya, seperti pencak silat, muay thai, sampai mixed martial art (MMA).
Mengutip dari laman Antara, para atlet Indonesia tidak kesulitan dalam mempelajari Kun Bokator.
"Atlet Indonesia tidak kesulitan untuk mempelajari Kun Bokator. Secara umum, ia memiliki kesamaan dengan bela diri lainnya yang ada di Indonesia," kata pelatih Kun Bokator Indonesia, Nanang Sunarya.
Olahraga Kun Bokator menyerang lawannya dengan sejumlah cara. Mereka bisa menggunakan sikut, lutut, kaki, hingga kepala untuk menyerang. Penyerangan bisa dilakukan dengan menggabungkan pukulan siku, serangan ke tulang kering, hingga kuncian.
Pertandingan ini dimainkan dalam tiga babak yang masing-masing berdurasi tiga menit dengan waktu jeda satu menit antar babak.
Itu dia cabang olahraga Kun Bokator yang berhasil diraih Alfadila Ramadhan di SEA Games 2023.