Kawula Muda, posisi Jurgen Klopp di Liverpool mulai menjadi tanda tanya setelah timnya kalah 1-4 dari Napoli di Liga Champions.
Posisi pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mulai mendapat sorotan setelah kalah telak dari Napoli. Mulai beredar kabar Klopp harus berhati-hati jika tak ingin kehilangan posisinya.
Performa Liverpool sepanjang musim 2022-2023 memang masih jauh dari kata konsisten. Padahal mereka cukup impresif dalam beberapa musim sebelumnya.
Liverpool merupakan runner up Premier League dan Liga Champions. Mereka juga menjuarai Piala FA dan Piala Liga Inggris musim 2021-2022.
Sayangnya, setelah menang 3-1 atas Manchester City di Community Shield, performa The Reds tak kunjung konsisten.
Di Premier League, Liverpool menelan satu kekalahan dan tiga hasil imbang. Sementara di Liga Champions mereka baru saja dilumat Napoli dengan skor 1-4.
Kondisi tersebut membuat masa depan Klopp di Anfield mulai menjadi tanda tanya. Apalagi salah satu pesaing Liverpool di Premier League, Chelsea, baru saja memecat pelatih mereka, Thomas Tuchel.
Bisa dibilang performa Liverpool dan Chelsea cukup mirip pada musim ini. Kedua kesebelasan merombak tim dan kehilangan konsistensi.
Klopp sendiri setelah partai melawan Napoli menyadari hal tersebut. Pelatih asal Jerman itu mengaku dirinya perlu waktu untuk memikirkan laga selanjutnya.
"Kami bermain buruk pada babak pertama. Namun, biasanya kami tidak kebobolan tiga gol. Dengan Alisson di gawang, Anda harus benar-benar tampil buruk agar itu terjadi," ujar Klopp.
"Sepertinya kami harus menemukan kembali diri sendiri. Kami melawan Wolves pada Sabtu dan jika melihat pertandingan malam ini, mereka tidak bisa berhenti tertawa."
"Ketinggalan 0-3, kami memiliki peluang, tetapi tidak pernah benar-benar menguasai permainan. Beri saya sedikit waktu untuk memikirkannya. Ini benar-benar sulit untuk diterima, tetapi, saya harus menerimanya," imbuh Klopp.