Petinggi Ducati, Luigi Dall'Igna, mengakui timnya dikucilkan para pesaing di MotoGP karena terlalu inovatif.
Petinggi Ducati, Luigi Dall'Igna, mengakui timnya dikucilkan para pesaing di MotoGP. Menurut Dall'Igna alasannya adalah karena Ducati terlalu inovatif.
Ducati kerap menunjukkan revolusi di MotoGP, terutama pada bagian teknologi. Pabrikan asal Italia itu seringkali memperkenalkan inovasi baru.
Pada MotoGP 2022, Ducati kembali membawa inovasi baru. Kali ini adalah pengaturan ketinggian bagian depan motor, yang langsung ditolak tim-tim lain.
Dall'Igna menyebut kalau hal tersebut membuat hubungan Ducati dengan tim lain merenggang. Padahal saat pandemi, hubungan antar tim sangat bagus.
"Jujur saja, hubungan kami dengan pabrikan lain sempat berada dalam fase yang bagus pada awal pandemi," ujar Dall'Igna.
"Sayangnya ketika kami mengusulkan mengatur ketinggian bagian depan motor, sulit menjaganya. Kami tidak bisa sekadar memutuskan regulasi."
"Sebenarnya ini tidak adil, namun ketika tim lain menentang kami, tak ada yang bisa dilakukan. Mau tidak mau saya harus menerimanya,' lanjut Dall'Igna.