Pebalap Yamaha, Fabio Quartararo, menanggapi rumor dirinya bakal pindah ke Honda.
Juara bertahan MotoGP, Fabio Quartararo, ditodong pertanyaan perihal rumor dirinya pindah ke Honda saat konferensi pers jelang MotoGP Amerika. Kabar itu datang karena Quartararo hingga saat ini belum menandatangani kontrak baru dengan Yamaha.
Kontrak Quartararo dengan pihak Yamaha akan berakhir setelah MotoGP 2022. El Diablo, julukan Quartararo, kabarnya akan diduetkan dengan enam kali juara dunia MotoGP, Marc Marquez.
Pebalap asal Prancis itu masih enggan menanggapi pertanyaan soal hal tersebut. Namun hal ini tidak bisa lagi dihindari dari hadapan para wartawan yang sudah tidak sabar untuk mengonfirmasi kebenaran hal tersebut.
"Saya tidak memikirkan rumor ke Honda saat ini. Saya rasa balapan di MotoGP Amerika ini akan berlangsung normal. Saya akan berusaha melakukan yang terbaik. Untuk kapan saya akan memutuskan soal masa depan, saat ini saya belum tahu," ujar Quartararo.
Yamaha sudah menyodorkan kontrak baru bagi juara bertahan MotoGP yang baru berusia 22 tahun itu. Tapi hingga saat ini kedua belah pihak belum mencapai kesepakatan, ditambah Quartararo mengalami kesulitan dengan motornya di awal musim MotoGP 2022.
"Ini bukan awal musim yang mudah. Kecepatan kami tidak terlalu buruk di MotoGP Argentina, tetapi saya memiliki masalah pada motor. Itu sebabnya saya turun peringkat jauh. Saya kesulitan memperbaiki posisi setelah itu."
"Kecepatan saya bagus. Namun saya kekurangaan grip yang menyebabkan saya tidak bisa menggunakan gaya balap seperti biasa," ucap Quartararo.
Musim ini, El Diablo, hanya mampu meraih satu podium dari tiga seri pertama MotoGP 2022, saat dirinya finis kedua di MotoGP Mandalika. Quartararo hanya finis diurutan kesembilan di Qatar, dan harus puas finis kedelapan di MotoGP Argentina.