Butuh waktu 4 tahun bagi Viktor Axelsen untuk kembali merebut peringkat satu dunia BWF.
Persaingan sektor tunggal putra bulu tangkis selalu ketat, baik di turnamen maupun di perebutan peringkat BWF. Pada 30 November 2021 kemarin, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) merilis pembaruan peringkat pekan ke-48.
Tunggal putra Denmark Viktor Axelsen akhirnya berhasil kembali ke peringkat 1 dunia setelah terakhir menempati posisi puncak pada 2017 silam. Axelsen menggeser posisi tunggal putra Jepang, Kento Momota.
Pencapaian tersebut diraih oleh atlet berusia 27 tahun itu berkat konsistesnsinya meraih prestasi dalam turnamen sepanjang musim ini. Axelsen tercatat setidaknya mengantongi 6 gelar juara, termasuk medali emas tunggal putra di Olimpiade Tokyo 2020.
Sementara 5 trofi lainnya, diraih Axelsen pada turnamen dunia BWF seperti, Yonex Thailand Open (Super 1000), Toyota Thailand Open (Super 1000), Swiss Open (Super 300), Denmark Open (Super 1000), dan Indonesia Open 2021 (Super 1000).
Pebulu tangkis kelahiran 4 Januari 1994 itu juga merebut posisi runner up di sejumlah turnamen bergengsi, termasuk BWF World Tour Finals 2020, All England 2021, dan Kejuaraan Eropa 2021.
Dengan prestasi tersebut, Axelsen berhasil mengumpulkan 113.979 poin. Adapun Momota tetap menempel ketat di posisi kedua dengan 112.210 poin. Selisih poin yang tak terlalu jauh, membuat posisi Axelsen rawan di kudeta.
Dengan BWF World Tour Finals 2021 sebagai turnamen penutup musim ini, Momota memiliki kesempatan merebut kembali predikat tunggal putra terbaik dunia. Selain Axelsen, kenaikan peringkat juga dialami tunggal putra Indonesia Jonathan Christie yang naik ke posisi 7, di bawah pebulu tangkis Malaysia Lee Zii Jia.