Kawula Muda, sabar ya! Program vaksinasi sebentar lagi akan berlangsung!
Kerja sama multilateral Indonesia dengan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI), kemitraan kesehatan global publik-swasta dengan tujuan meningkatkan akses imunisasi di negara-negara miskin, sepertinya akan menghasilkan keputusan baik.
"Diharapkan minimal 54 juta dosis dan maksimal 108 juta dosis vaksin gratis dari GAVI," ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat konferensi pers di Kantor Presiden, Senin (11/1).
Vaksin-vaksin tersebut diperkirakan sampai di Indonesia pada akhir Februari atau awal Maret 2021 dan dapat diberikan pada kelompok usia di atas 60 tahun.
"Vaksin yang datang dari GAVI pilihannya adalah Pfizer, AstraZeneca, dan Moderna yg sudah dapat persetujuan dari negara asalnya, dan ada satu lagi Novavax," ujar Menkes Budi.
"Kami sekarang lagi berdiskusi dengan pak Menko, jenis apa yang kita mau ambil. Karena vaksin-vaksin ini bisa diberikan di atas usia 60 tahun," kata Budi melanjutkan.
Sebelumnya, vaksin Sinovac yang sudah beberapa bulan tiba di Indonesia. BPOM telah mengumumkan izin pakai darurat Sinovac pada Senin (11/1/2021). Sedangkan untuk kehalalannya, MUI telah menyatakan bahwa vaksin Sinovac sudah halal dan suci.