Yuk jangan buang sampah sembarangan di mana pun itu, Kawula Muda!
Para relawan aksi bersih-bersih Gunung Gede Pangrango mengungkap alasan banyaknya celana dalam bekas yang berserakan di Gunung Gede Pangrango.
Menurut mereka, hal tersebut dikarenakan banyaknya pendaki yang tidak sengaja buang air besar selama melakukan pendakian.
“Seringkali yang ditemukan itu ada sedikit tinjanya. Dari pengalaman biasanya yang buang celana dalam sembarangan itu karena cepirit,” tutur salah satu Volunteer Gunung Gede Pangrango, Niko Rastagil, mengutip Detik pada Jumat (05/08/2022).
Ia pun menambahkan tidak seharusnya pembuangan celana dalam sembarangan tersebut dilakukan. Seharusnya, celana dalam tersebut dimasukkan kembali ke dalam kantong dan dibawa turun gunung.
“Meskipun ada bekas kotoran, tidak boleh dibuang begitu saja. Sama saja dengan membuang sampah sembarangan,” tambahnya. Ia pun menegaskan hal tersebut mengotori gunung dan berdampak buruk terhadap keasrian lingkungan gunung.
Karena itulah, diharapkan para pendaki sadar untuk tidak membuang sampah apa pun di atas gunung, termasuk celana dalam.
Lebih lanjut, hal yang sama turut diungkap oleh Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), Agus Deni. Ia menegaskan bahwa membuang celana dalam sembarangan merupakan salah satu perilaku yang tidak pantas bagi pendaki.
“Itu ulang oknum saja, tidak banyak. Yang jelas kita selalu imbau untuk tidak membuang sampah apapun di kawasan Gunung Gede Pangrango.”