Para biksu ini mau ke Candi Borobudur, Kawula Muda.
Sebanyak 32 biksu atau pemimpin agama Budha asal Thailand memiliki ritual agama ke Candi Borobudur dengan jalan kaki untuk merayakan Hari Waisak.
Acara ini diberi nama internasional Thudong yang telah diikuti oleh 32 biksu yang berasal dari Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia.
"Saya sudah mengawal acara Thudong ini, ini adalah acara ritual keagamaan, puluhan Bhante ini berjalan kaki dari Thailand, Malaysia, Singapura, dan nantinya tiba di Borobudur untuk Waisak tanggal 2 Juni mendatang," kata Liaison Officer International Thudong, Ki Onto, melansir dari laman Detik, Senin (15/05/2023).
"Ini Thudong pertama kali di Indonesia, dan ini termasuk Thudong terbesar dari empat negara," katanya.
Sebanyak 32 biksu ini mulai berjalan kaki dari sebuah Vihara di Provinsi Nakhon Sri Thammarat, Thailand pada akhir Maret lalu dan memasuki wilayah Singapura sekitar bulan April.
Dikutip dari CNN Indonesia, para Biksu dari Thailand ini berjalan kaki hingga ke perbatasan Malaysia-Singapura, lalu menyeberang dengan kapal laut, lalu ke perbatasan Singapura-Indonesia sampai ke Batam.
Setelah masuk ke Batam, para biksu diterbangkan menggunakan pesawat ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Mereka kemudian melanjutkan berjalan kaki dan beristirahat di sebuah Vihara yang dianggap sakral bagi umat Budha.
Selanjutnya, para biksu akan kembali berjalan kaki ke Cirebon, dilanjutkan ke Tegal, lalu ke Pekalongan, Jawa Tengah.
Seperti yang ada di laman Berita Satu, puluhan biksu sudah di jalur Pantura, Subang pada Minggu, 14 Mei 2023.
Setelah beristirahat di Vihara Sila Persada Pamanukan dan bermalam, 32 Biksu ini akan kembali melanjutkan perjalanan menuju Candi Borobudur melewati jalur Pantura.