Hati-hati ya Kawula Muda!
Peristiwa nahas ini terjadi di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ketika Ikmal Hamdan Maulida meninggal usai ponselnya yang sedang di charge meledak.
Siswa kelas 3 di Sekolah Dasar (SD) yang masih berusia 9 tahun ini ditemukan tewas dengan luka bakar pada bagian dada. Diduga Ikmal meninggal akibat terkena percikan api dari ponsel yang sedang diisi daya.
Kabar ini juga dibenarkan oleh Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Ciamis, Ade Waluya (4/8/22). Korban diketahui merupakan anak dari pasangan Dayat dan Rinawati yang tinggal di Desa Kiarapayung, Rancah.
Kejadian ini bermula ketika korban pulang dari sekolah dan mengisi daya ponselnya sambil dimainkan dalam posisi tiduran. Ketika ibu korban pulang setelah membeli makanan. Ia memanggil korban, namun korban tidak menyahut. Melihat anaknya yang tertidur telungkup, ibu korban pun membalikkan badan korban.
Namun sayang, nyawa korban sudah tidak tertolong dengan kondisi bagian dada terdapat luka dan baterai ponsel yang sudah berantakan. "Saat itu juga Rinawati langsung histeris melihat anaknya yang sudah meninggal dunia. Pada bagian dada ada luka besar seukuran telapak tangan," ujar Kepala Desa Kiarapayung, Dedi.
Pemakaian ponsel saat sedang mengisi daya sangatlah berisiko, baik bagi pengguna maupun ketahanan baterai ponsel. Selain meledak, menggunakan ponsel saat di charge dapat menyebabkan kebakaran, kesetrum, mengganggu jaringan otak dan telinga, serta merusak ponsel.
Kebakaran bisa terjadi akibat arus listrik pendek atau aliran listrik salah sehingga membuat ponsel terbakar. Ketidakstabilan arus juga bisa membuat seseorang tersetrum saat memainkan ponsel sambil mengisi daya.
Signal yang tidak stabil akibat memainkan ponsel yang tersambung ke listrik, dapat memperbesar kemungkinan kerusakan otak dan telinga. Apalagi bila dipakai untuk menelepon dan mendengar musik. Selain kerusakan otak dan telinga, memainkan ponsel sambil diisi daya juga dapat merusak ponsel itu sendiri. Suhu ponsel dapat menjadi lebih panas sehingga baterai menjadi berumur pendek.