Mau liburan tapi agak deg-degan, yaa...
Kawula Muda, ada perusahaan travel menawarkan liburan yang enggak biasa untuk turis, nih. Mereka menawarkan tur untuk mengunjungi medan perang Ukraina.
Meski seluruh negara melarang penduduknya datang ke Ukraina, perusahaan Visit Ukraine mengajak siapa aja bisa datang kesana!
Berdasarkan laman BBC, Kamis, 11 Agustus 2022, laman Visit Ukraine.Today merilis 'Brave Cities', di mana pengunjung bisa melihat langsung kondisi Ukraina di tengah peperangan, loh.
Mereka menawarkan, "Kota-kota hancur kena bom, bahaya mengintai kapan pun, dan boleh jadi tidak ada orang yang ingin merasakan hidup menderita karena perang." Unik banget ya, Kawula Muda.
Melansir dari CNN Indonesia, perusahaan travel itu mengklaim telah menjual 150 tiket untuk tur di tengah peperangan tersebut. Tur ini benar-benar bakal mengajak Kawula Muda mendapatkan sensasi berjalan di antara puing-puing bekas bom, bangunan yang hancur, mengunjungi gereja dan stadion, dan berbagai alat perang yang terbakar.
CEO Visit Ukraine, Anton Taranenko, mengatakan, tawaran tur mereka bukan merupakan pariwisata gelap, yang sengaja mengajak turis menyaksikan kematian, bencana, dan kehancuran.
Menurutnya, tur tersebut bisa jadi pembelajaran tentang bagaimana orang memahami untuk hidup bersama di perang dan saling membantu. Dia melihat ada perubahan nyata dan semangat di jalan baru.
"Kami senang untuk beberapa saat, tidak hanya hal buruk dan sedih seperti yang terlihat di TV. Hidup terus berjalan dan ada harapan bahwa semua ini akan segera berakhir," kata Taranenko, di laman BBC.
Pengunjung yang akan datang, akan dibuat menjadi 10 grup untuk tur di medang perang tersebut.
"Di sini udara berbau kebebasan dan kehidupan yang mengalahkan kegelapan. Ukraina adalah cinta pada pandangan pertama dan kenangan yang akan membuat kamu kembali lagi dan lagi," tulisnya di situs web.
Gimana, Kawula Muda? Mau liburan di Ukraina enggak?