Semangat buat lo yang mudik tahun ini!
PT Jasa Marga (Persero) Tbk menjelaskan pemudik hanya boleh berada di tempat istirahat atau rest area selama 30 menit. Kebijakan tersebut akan berlaku selama rekayasa lalu lintas di jalan tol demi menghindari kemacetan yang terlalu panjang.
“Pada saat akan diberlakukannya rekayasa lalu lintas, waktu untuk lama berada di rest area yang sudah disepakati adalah 30 menit,” tutur Direktur Operasional Jasa Marga Fitri Wiyanti dalam konferensi pers pada Kamis (21/04/2022).
Adapun pihak Jasa Marga juga telah mengimbau para penjualan di rest area untuk menyediakan makanan yang praktis dan dapat dibawa oleh para pemudik. Dengan begitu, mereka dapat makan di perjalanan.
“Kami menyampaikan kepada seluruh tenant khususnya makanan dan minuman untuk menyiapkan take away atau makanan yang siap saji agar bisa dibawa,” jelas Fitri,
Adapun tahun ini, diperkirakan jumlah kendaraan yang keluar lewat jalan tol Jabodetabek berpotensi naik hingga 26.03 persen dibandingkan 2019. Beberapa gerbang tol yang diperkirakan akan banyak menerima lonjakan pemudik adalah Gerbang Tol Cikampek Utama, Kalihurip Utama, dan Cikupa.
Tak hanya keluar Jabodetabek, kenaikan jumlah pemudik yang masuk ke Jabodetabek juga diperkirakan akan mengalami peningkatan.
“Sementara yang akan masuk ke Jabodetabek lebih besar 14,99 persen dibandingkan 2019,” jelasnya.
Selain aturan batas waktu di rest area tersebut, ada pula aturan lain yang akan dilaksanakan di jalan tol. Korlantas Polri telah menyiapkan rekayasa lalu lintas dengan memberlakukan one way (jalan satu arah) dan kebijakan ganjil genap. Namun, kedua kebijakan tersebut akan bersifat situasional, alias sesuai keadaan di lapangan nantinya.
Adapun kedua aturan tersebut akan berlangsung bersamaan mulai 28 April hingga 1 Mei 2022. Kemudian, rekayasa tersebut akan kembali berlangsung pada arus balik mudik yang diperkirakan terjadi pada 6-9 Mei 2022 mendatang.