Pegawai KPK Main Judi Online, Wakil Ketua KPK: Mungkin Pas Lagi Iseng atau Nganggur

Mending kalo lagi iseng dengerin Prambors aja ya, Kawula Muda~

Alexander Marwata, Wakil Ketua KPK (jawapos.com/Dery Ridwansah)
Mon, 15 Jul 2024


Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan sejumlah pegawainya terlibat dalam judi online.

Menurut Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, mengatakan bahwa para pegawai tersebut bermain judi online karena iseng dan sedang menganggur.

Lebih lanjut, Alex mengatakan bahwa transaksi judi online yang melibatkan pegawainya masih terbilang kecil.

"Jadi sebenarnya, relatif kecil ya, yang mungkin sebagian besar juga kebanyakan itu tadi Rp100-300 ribu. Mungkin pas lagi iseng kali ya, menganggur, bengong main gitulah," kata Alexander seperti dikutip dari Kompas pada Senin (15/7/2024).

Berdasarkan penelusuran sementara, Alexander mengungkapkan nilai transaksi judi online pegawai dan mantan pegawai KPK, dengan rincian 8 pegawai aktif dan 9 mantan pegawai KPK, transaksinya mencapai Rp 111 juta.

“Jadi prinsipnya itu, jadi jumlah transaksinya secara total dari 17 itu Rp 111 juta jumlahnya,” kata Alexander.

Dari jumlah tersebut, Alexander juga menyebutkan transaksi terbesar mencapai Rp 74 juta yang berasal dari 300 kali transaksi.

Pegawai KPK diduga bermain judi online (REUTERS/Crack Palinggi)

"Jumlahnya sebenarnya tidak besar, ada yang hanya Rp 100 ribu, yang paling besar itu Rp 74 juta, itu pun dari 300 kali transaksi," jelasnya.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, mengungkapkan bahwa ada 17 orang yang terlibat dalam judi online. Dari jumlah tersebut, hanya delapan orang yang masih tercatat sebagai pegawai KPK, sementara sisanya sudah tidak bekerja lagi di KPK.

Saat ini, 8 pegawai KPK yang diduga terlibat judi online sedang menjalani pemeriksaan oleh pihak Inspektorat.

Adapun 9 orang lainnya sudah tidak lagi berstatus pegawai KPK. Di antara mereka merupakan pegawai yang dipecat karena terlibat dugaan pungutan liar (Pungli).

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto mengonfirmasi bahwa ada pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang terlibat dalam judi online. Pegawai yang terlibat ini bervariasi, mulai dari sopir hingga pegawai urusan dalam.

Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto, juga mengungkapkan bahwa beberapa pegawai KPK, termasuk sopir dan pegawai urusan dalam, sudah tidak bekerja di KPK setelah terlibat dalam kasus judi online. 

Sebelumnya, Satgas Judi Online mengungkapkan para pelaku judi online berasal dari beragam latar belakang profesi, seperti polisi, tentara, wartawan hingga PNS.

Lebih lanjut, Ketua Satgas Judi Online yang juga Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Hadi Tjahjanto mengatakan, pihaknya telah mengidentifikasi sejumlah nama ASN, TNI dan Polri yang terlibat judi online.

“Untuk kementerian-kementerian yang lain, ada TNI, Polri, dan lainnya. Itu sudah kami serahkan nama-namanya kepada kepala lembaga,” kata Hadi seperti dikutip dari ANTARA, Selasa (25/6/2024).

Prambors News sekarang bisa didengerin di Spotify, Kawula Muda. Lo bisa search Prambors News di Spotify buat bisa dengerin berita dengan konsep yang beda.

Berita Lainnya