Orang Utan Setinggi Rumah Muncul di Kaltim, BKSDA: Kami Akan Telusuri Lebih Lanjut!

STOP PENEBANGAN LIAR!

Orang Utan Viral Setinggi Rumah (TikTok/khoiqulqomaruddin)
Tue, 09 Jul 2024

Video Viral, seorang pengguna TikTok, Khoiqul Qomarudinn, merekam seekor Orang Utan berukuran luar biasa yang mengejutkan warga Kalimantan Timur (Kaltim), Kawula Muda.

Kejadian ini bermula saat ia melihat Orang Utan tersebut memasuki area permukiman dan tampak santai bermain di bawah sebuah pohon.

Menariknya, orang utan mempunyai ukuran yang sangat besar, dalam video tersebut, tampak Orang Utan itu hampir setara dengan tinggi rumah yang ada di video tersebut.

"Penemuan hari ini sungguh luar biasa besar," demikian keterangan yang ditulis oleh Khoiqul Qomarudinn pada unggahannya di TikTok.

Diperkirakan Orang Utan itu tersesat ke permukiman penduduk karena hutan tempat tinggalnya sudah tidak layak akibat penebangan liar.

Kondisi ini menyebabkan mereka kehilangan pohon besar yang dijadikan sarang dan tempat untuk bergelantungan.

Menanggapi kejadian ini, Ketua BKSDA Kaltim, Ari Wibawanto, ingin menelusuri lebih lanjut terkait video orang utan viral tersebut. 

Orangutan Kalimantan. (BOSF/Fitriyanti Bunga)

"Lihat angle videonya, itu kan di ambil dari bawah, kemudian juga rumah itu kita tidak tau jaraknya seperti apa. Jadi itu karena angle aja sih pengambilan videonya juga cukup bagus. Kesannya jadi besar," ucap Kepala BKSDA Kaltim Ari Wibawanto dikutip dari Detikcom, Selasa (9/7/2024).

Ari menyebutkan bahwa orang utan yang terlihat dalam rekaman warga adalah jantan dan cukup tua. Namun, Ari mengakui bahwa orang utan jantan asli Kalimantan bisa tumbuh hingga lebih dari 2 meter, melebihi tinggi manusia dewasa.

"Ya ada yang sampai 100 kilogram, kalau berdiri ada yang sampai 1,5 meter dan 2 meter itu ada. Ya sepantaran orang dewasa. Tapi di video itu dia kan berdiri, kalau biasa dia di tanah kan jongkok jadi enggak keliatan tingginya. Kalau di video itu dia berdiri karena meraih cabang pohon jadi kesannya besar dan tinggi," lanjut Ari.

Pihak BKSDA Kaltim saat ini masih berupaya mencari orang utan yang dimaksud. Ari menyatakan bahwa mereka mengalami kesulitan karena pencarian hanya didasarkan pada informasi yang telah menjadi viral di media sosial. 

"Dari kemarin kita sudah melakukan upaya identifikasi dan penelusuran dari media sosial dan lain-lain. Kemudian juga dari kemarin sampai hari ini teman-teman WRU (Wildlife Rescue Unit) kami juga mencari lokasinya yang dimaksud (Kutim)," kata Kepala BKSDA Kaltim Ari Wibawanto, dikutip dari detikcom, Selasa (9/7/2024).

Ari menyatakan bahwa kehadiran orang utan yang memasuki permukiman warga atau jalan raya adalah hal yang biasa. Ini terjadi karena orang utan jantan tersebut tidak memiliki wilayah teritorial.
"Ya memang tingkah lakunya pasti mereka mencari betina atau mencari makan di tempat, jadi tidak ada teritori. Mereka pasti akan berkeliling mencari sesuatu hal seperti lelaki petualang, seperti itu karena dia ini senior sekali," ucapnya
"Jadi mereka tidak akan sanggup memanjat pohon karena sudah berat badannya itu sudah besar," lanjutnya.

Berita Lainnya