Ngeluh Bau Mulut Selama Tiga Hari, Pria di China Temukan Kecoa di Tenggorokannya!

Merinding nggak sih??

Ilustrasi seorang pria yang mengeluh bau mulut selama tiga hari karena ada kecoa di tenggorokannya. (Istimewa)
Tue, 10 Sep 2024

Seorang pria berusia 58 tahun asal China baru-baru ini mengeluh bau mulut sampai tiga hari, Kawula Muda.

Bau mulut tersebut rupanya diakibatkan karena seekor kecoa yang masuk ke saluran pernapasannya.

Kejadian tersebut terjadi pada saat pria yang tidak diketahui namanya tersebut tertidur pada hari Kamis (5/9/2024) dan merasakan sesuatu merayapi hidungnya.

Walaupun sempat terganggu pria tersebut tidak terlalu serius menanggapinya dan justru memilih untuk mengabaikannya.

Pria itu akhirnya memutuskan untuk mengunjungi rumah sakit setelah merasa bau mulutnya mengganggu. Pemeriksaan awal di Rumah Sakit tidak menemukan apa masalahnya, tetapi hasil CT scan mengungkap bahwa ada benda asing yang berada di saluran pernapasannya.

Hasil CT scan mengungkapkan bahwa terdapat seekor kecoa yang mati ditemukan terperangkap di trakeanya.

Seorang pria asal China yang mengeluh napas berbau karena ada Kecoa di dalam tubuhnya (Oddity Central)

"Selama prosedur, saya dengan jelas melihat sesuatu bersayap di bronkus,” kata Dr. Lin seperti dikutip dari Oddity Central, Selasa (10/9/2024).

“Benda asing itu terbungkus dahak yang banyak. Setelah dahak di sekitarnya dihisap, benda asing tersebut terlihat. Itu adalah seekor kecoa.” lanjutnya. 

Kecoa yang masuk ke hidung pria tersebut akhirnya sudah diambil dengan tindakan bronkoskopi, setelah kecoa dikeluarkan dari saluran napas, dokter membersihkan trakea pria tersebut. 

Mencuci trakea ini dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada sisa dahak yang tersisa, yang bisa menjadi penyebab bau napas tak sedap. Proses pencucian trakea ini berhasil dan sudah menghilangkan bau busuk dari napas pria tersebut.

Dr. Lin menegaskan bahwa kasus kecoa yang tersangkut di trakea ini sangat jarang terjadi, Kawula Muda.

Gimana Kawula Muda, kira-kira apa yang bakal lo lakuin kalo ngalamin kejadian yang serupa?

Berita Lainnya