Hore! Bisa pulang kampung, nih Kawula Muda!
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menginformasikan bahwa Lebaran 2022 nanti masyarakat dapat pulang kampung atau mudik.
Walau demikian, harus ada syarat untuk bisa mudik. Budi mengatakan jika proses vaksinasi sudah lebih tinggi, masyarakat bisa merasakan Lebaran yang berbeda dari sebelumnya dengan normal.
"Mudah-mudahan kalau ini hasilnya baik. Kalau pak Menko mengizinkan, ya lebaran kali ini kita bisa hadapi dengan berbeda," ujar Budi, melansir pada CNBC, Selasa (01/03/2022).
Pemerintah menekankan capaian vaksinasi dosis kedua hingga 70 persen dari populasi sebelum masa Lebaran Idul Fitri mendatang, dengan demikian harapan bisa mudik dapat dicapai.
Tercatat oleh Kementerian Kesehatan, suntikan dosis pertama vaksin sudah mencapai 190 juta orang atau sekitar 70%. Budi berharap, suntikan dosis kedua bisa menyamai jumlah suntikan dosis pertama. Pasalnya, masih banyak yang belum melakukan suntikan dosis kedua.
"Diharapkan suntik keduanya juga bisa cepat ngejar 70% tersebut. Kalau bisa sebelum lebaran yaitu akhir April kita sudah selesaikan suntik dua dosis 70% dari populasi," lanjutnya.
Budi juga menuturkan, pemberian vaksinasi untuk lansia dan yang memiliki komorbid tetap menjadi prioritas.
"Paling banyak meninggal itu orang yang belum divaksinasi lengkap. Juga yang punya komorbid dan lansia. Maka dari itu, vaksinasi lansia dan kelengkapan dosis vaksin merupakan prioritas untuk kita lakukan bersama," kata Budi.