Hai Kawula Muda, hanya butuh waktu satu jam setelah rilis, masker produksi Kim Kardashian ludes terjual.
Saat pandemi Covid-19 masih berlangsung, sejumlah orang, baik pribadi atau pun lembaga, berusaha membantu pencegahan penularan virus corona. Salah satunya dengan memproduksi alat-alat pelindung diri, seperti masker.
Begitu juga dengan pesohor Kim Kardashian. Di bawah lini fashion-nya, SKIMS, dia meluncurkan masker non-medis produksi sendiri. Masker tersebut dijual secara daring pada Sabtu (16/5/2020), dan langsung ludes terjual dalam waktu satu jam setelah rilis.
Kim mengatakan, "Sayangnya, masker SKIMS kami telah habis terjual hari ini. Tetapi, kami bekerja dengan mitra lokal kami di LA untuk menghasilkan lebih banyak masker secepat mungkin."
"Batch berikutnya akan tersedia minggu depan. Silakan daftar untuk menerima lebih banyak detail segera, dan terima kasih atas dukungan kalian," kata Kim
Masker produksi Kim dijual dengan harga 8 dolar AS atau sekitar Rp 119.000. Untuk pembelian paket 2 buah masker dihargai 15 dolar AS atau sekitar Rp 223.000, sedangkan untuk paket 5 buah masker dihargai 25 dolar AS atau sekitar Rp 372.000.
Melansir dari Harper's Bazaar, Kim Kardashian mengaku produksi masker karena terinspirasi dari produk pakaian dalamnya yang menggunakan bahan lembut dan nyaman digunakan, yakni bahan kain nylon dan spandex.
Agar masker dapat menyatu dengan warna kulit, Kim memilih warna-warna netral seperti produk pakaian dalamnya.
Tak hanya berorientasi pada penjualan, istri dari rapper Kanye West ini berjanji akan menyumbangkan 10 ribu masker dan dana sekitar 1 juta dolar AS atau setara dengan Rp 14 miliar kepada empat organisasi amal dan kemanusiaan di Amerika Serikat.
Selain Kim Kardashian, model Karolina Kurkova juga bekerja sama dengan label Billie Blooms untuk memproduksi masker dari bahan katun. Sementara itu, musisi The Weeknd telah memproduksi masker yang dihiasi logo The Weeknd.
Demikian pula penyanyi muda berprestasi, Billie Eilish dan Ariana Grande. Beberapa waktu lalu, mereka merilis masker dengan desain sendiri. Hasil penjualan masker ini akan disumbangkan kepada sesama musisi yang terdampak wabah Covid-19.
Jadi, sambil beli masker sang idola, sambil kita berbagi dengan yang membutuhkan.