Pencak silat sendiri adalah bela diri yang mendunia lho, Kawula Muda!
Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta, Rano Karno, berencana buat memasukkan pencak silat sebagai salah satu ekstrakurikuler (ekskul) di sekolah-sekolah Jakarta, Kawula Muda.
Menurut dia, ini salah satu cara terbaik buat melestarikan budaya asli Indonesia, terutama dalam menjaga identitas dan tradisi bangsa.
Rano tidak menolak ekskul bela diri lain seperti taekwondo, karate, atau judo, yang sudah ada di sekolah. Tapi, dia berharap silat bisa lebih diutamakan sebagai salah satu pilihan ekskul, karena ini warisan budaya khas dari Indonesia.
"Ya, Insya Allah, tadi saya udah ngomong. Kalau nanti saya terpilih, Insya Allah, ekskul silat bisa masuk di sekolah. Tapi nggak akan diwajibkan, kok. Karate boleh, taekwondo boleh, judo juga boleh," ucap Rano Karno dikutip dari AntaraNews pada Kamis (05/09/2024).
Dia berharap pencak silat di ekstrakurikuler sekolah dapat mengajarkan anak-anak tentang sportivitas, kedisiplinan, dan pelestarian budaya Indonesia, bukan hanya sekadar bela diri.
Menurutnya, pencak silat bisa jadi cara efektif untuk menanamkan nilai-nilai luhur budaya dan karakter positif pada generasi muda.
"Tapi silat harus ada. Oleh karena itu, para guru juga harus punya kompetensi buat mengajarkannya. Insya Allah, kalau saya terpilih, pencak silat pasti bakal masuk ke dalam ekstrakurikuler," ungkapnya.
Di informasi terpisah, Rano Karno juga mengunjungi 'Bapak Pencak Silat Dunia', Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya di Bogor, sebagai bentuk penghormatan dan dukungan terhadap perkembangan pencak silat.
Rano Karno mengaku mendapatkan banyak pelajaran dari sosok Eddie Marzuki Nalapraya, yang dikenal sebagai Bapak Pencak Silat Dunia.
Eddie juga pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, mendampingi Gubernur Letjen TNI (Purn) Raden Soeprapto pada periode 1982-1987. Pengalaman Eddie dalam dunia pemerintahan dan pencak silat menjadi inspirasi bagi Rano.
Saat berkunjung ke kediaman Eddie, Rano mengenakan kemeja merah dan membawa bingkisan buah-buahan sebagai tanda hormat.
Mereka sempat berbincang dan mengenang beberapa foto di ruang tamu, sambil membicarakan masa lalu dan impian Eddie yang masih belum terwujud.
Rano datang dengan tujuan khusus, yaitu meminta doa restu dan arahan dari Eddie untuk perjalanan politiknya.
Eddie sendiri memiliki impian besar untuk membangun museum pencak silat di rumahnya sebagai bentuk penghormatan terhadap seni bela diri tradisional Indonesia.
Rano pun berjanji akan berusaha mewujudkan impian Eddie jika terpilih menjadi Wakil Gubernur Jakarta. Baginya, pencak silat bukan hanya soal bela diri, tetapi juga warisan budaya yang harus terus dilestarikan dan diperkenalkan kepada generasi muda.