Simak yuk, Kawula Muda
Stasiun Manggarai akan beralih fungsi menjadi Stasiun Sentral, di mana akan melayani perjalanan jauh antar kota. Ternyata, ada manfaat jika hal ini bisa dialokasikan dengan baik, loh Kawula Muda.
Pengamat Transportasi Djoko Setijowarno mengatakan, hambatan masuknya kereta atau headway bisa tertangani saat Stasiun Manggarai jadi stasiun sentral. Hambatan ini disebabkan adanya bottleneck jalur kereta api.
"Dengan pemusatan Stasiun Manggarai, maka bottleneck berupa perlambatan headway atau kereta masuk ke stasiun berikutnya tidak akan terjadi seperti sekarang ini," tuturnya dalam laman Liputan6.
"Sekarang ini bottleneck-nya itu ketika KRL mau masuk Stasiun Manggarai, harus menunggu kereta yang lain lewat dulu. Katakanlah kereta jarak jauh atau kereta barang. Ke depan tidak akan seperti itu," lanjut Djoko.
Selain itu, Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI Pusat, melihat Stasiun Gambir masih merasakan permasalahan tersebut. Maka dari itu, peralihan sinyal atau switch over adalah salah satu upaya menata lalu lintas kereta di dalam Stasiun Manggarai.
"Baik itu KRL, kereta jarak jauh, kereta bandara pun bisa dipusatkan di Stasiun Manggarai. Karena pengembangan Stasiun Manggarai memang didesain untuk perencanaan pengembangan jika kapasitas penumpang sudah semakin tinggi," katanya.