Kawula Muda, Pengembang Game MLBB diakuisisi oleh induk perusahaan TikTok.
Perusahaan besar ByteDance yang juga merupakan induk perusahaan dari media sosial TikTok mengakuisisi pengembang game Moonton senilai Rp 57,6 Triliun.
Moonton yang terletak di Shanghai merupakan pengembang game berpengaruh di Asia dan salah satu permainan yang meraup keuntungan paling besar adalah MOBA Mobile Legends Bang-Bang.
Melihat jumlah nilai akuisisi yang sangat besar, hal ini secara tidak langsung memperlihatkan bahwa ByteDance akan serius terjun ke dunia pengembangan game. ByteDance juga akan mengeluarkan game dengan skala global bernama Nuverse.
Dengan mengakuisisi pengembang game yang memang top di bidangnya akan bisa berdampak baik untuk ByteDance di dunia game.
Walau diakuisisi oleh ByteDance, CEO Moonton mengatakan bahwa perusahaannya dalam mengembangkan permainan akan terus beroperasi secara independen.
Akuisisi yang dilakukan ByteDance semakin memperlihatkan bahwa induk perusahaan TikTok ini memiliki daya saing yang tinggi dengan Tencent Holdings dalam kategori video game. Melihat banyaknya pengguna aplikasi TikTok memang semakin meningkatkan proyeksi keuntungan yang akan diraih oleh ByteDance.
Sebelumnya Moonton dan Tencent sempat memiliki masalah pada 2018. Moonton dikatakan melanggar klausul ant- persaingan yang tertera pada kontrak dengan mantan karyawan Tencent. Karena hal ini, Moonton harus membayar 19,4 juta Yuan.
Pada tahun sebelumnya, 2017, Moonton juga pernah menjadi sasaran gugatan dari Riot Games yang mengklaim bahwa Mobile Legends meniru League of Legends. Kemudian Riot memenangi gugatannya.
Mengukur popularitas sosial media TikTok dan permainan Mobile Legends Bang-Bang, banyak yang memprediksi bahwa langkah ini akan membawa dampak keuntungan yang luar biasa bagi kedua pihak.