Kawula Muda, jangan lupa untuk selalu taat protokol kesehatan ya!
Belanda menggelar acara festival musik yang dihadiri 20.000 orang dan sayangnya lebih dari 1.000 orang dinyatakan positif terpapar Covid-19 setelah menghadiri acara tersebut.
Acara festival musik itu diketahui sudah menerapkan metode test-for-entry yang membuat pengunjung diperbolehkan masuk apabila bisa menunjukkan bukti vaksinasi melalui QR dan dipastikan negatif Covid-19 melalui tes Corona.
Berkaitan dengan hal ini, otoritas kesehatan setempat menduga bahwa virus tersebut menyebar dalam 2 hari, selama acara berlangsung dan menyebabkan tingginya jumlah infeksi yang didapat dari acara tersebut.
Perdana Menteri sementara Belanda, Mark Rutte angkat bicara mengenai kasus ini. Ia meminta maaf atas kebijakan untuk pelonggaran protokol kesehatan yang dilakukan dan pihaknya mengakui telah mengambil keputusan yang salah.
“Kami membuat kesalahan dalam mengambil kebijakan di sana, kami menyesalinya dan meminta maaf untuk itu,” ujar Rutte.
Dampak dari acara festival ini berujung pada pecahnya rekor pertama untuk orang terinfeksi yang diidentifikasi dalam satu peristiwa di Belanda. Saat ini, total kasus di Belanda mencapai 1.847.372 dengan angka kematian 17.801 kasus.
Hingga saat ini, kasus penyebaran virus corona di Eropa memang terus melonjak. Bahkan Eropa menjadi wilayah pertama di dunia yang menembus angka 50 juta kasus Covid-19.