Kira-kira karena apa ya, Kawula Muda?
Media sosial diramaikan oleh sebuah video yang memperlihatkan traffic cone di jalanan Kota Semarang banyak yang tumbang atau meleyot. Potongan video yang viral itu disebut akibat cuaca yang terlampau panas.
Video tersebut beredar dari TikTok Devan Andhika, @devanandhika pada (23/08/2023) yang memperlihatkan kendaraan melintas di samping traffic cone tumbang yang saling terhubung dengan tali di sekitar Simpang Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang atau Jalan Sultan Agung.
“Semarang panasnya gila banget,” keterangan akun @devanandhika yang kemudian diartikan warganet cuaca panas ini terkait dengan traffic cone yang terbuat dari plastik oranye itu tumbang.
Diketahui, para warga Semarang banyak yang setuju bahwa kondisi cuaca di kota Semarang belakangan ini dirasa sangat panas.
Kawula Muda nyatanya kondisi cuaca panas di Semarang tak ada hubungannya dengan traffic cone yang tumbang.
"Ya nggak lah, itu kan ulah netizen (menyebut karena cuaca panas). Kelakuan orang tidak bertanggung jawab, ditabrak, jadi rubuh,” ucap Antonius Hariyanto selaku Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Semarang dalam klarifikasinya bahwa cuaca panas Semarang tidak sampai separah itu.
Antonius menjelaskan berdasarkan rekaman CCTV Dishub Kota Semarang, peristiwa traffic cone itu terjadi pada Senin (21/08/2023) sekitar pukul 14.00 WIB dan pelakunya sering melarikan diri.
"Beberapa kali cone Jalan Sultan Agung ditabrak. Kebetulan melarikan diri. Nggak terpantau CCTV," ungkap Antonius dikutip dari Detik.
@devanandhika Semarang panasnya gila banget #viral #TikTokChallenge #live #trending #love #funny #ViralVideo #meme #featureme #dance #like #likes #TikTokTrend #ThisIs4You #bhfyp #TikTokFamous #video #explorepage ♬ Jiwa Yang Bersedih (Sped Up Version) - Ghea Indrawari
Meski begitu, cuaca panas di Indonesia memang sedang jadi perhatian utama publik dan pemerintah saat ini, Kawula Muda.
Dilansir dari AyoSemarang, Pihak BMKG pun turut memberikan keterangan soal cuaca panas di Kota Semarang yang saat ini tengah banyak dikeluhkan oleh warga.
Iis Widya Harmoko selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Semarang menjelaskan yang sebenarnya suhu bulan Agustus 2023 ini masih terbilang lebih rendah dari pada bulan Juli 2023 lalu.
“Bahkan panas pada Agustus ini sebenarnya masih di bawah suhu panas di periode Juli lalu,” ucap Iis.
Selain itu, dirinya memaparkan bahwa suhu maksimum di bulan Agustus 2023 ini hanya di angka berkisar 34-35 derajat Celsius. Angka tersebut masih belum mencapai 36 derajat Celsius seperti yang terjadi pada bulan Juni lalu, artinya suhu bulan Agustus 2023 di Semarang ini sebenarnya belum masuk kategori yang terlalu panas ekstrem.