Tertarik buat pindah ke Mars, Kawula Muda?
Elon Musk lagi-lagi bikin pernyataan yang terkesan nyeleneh nih, Kawula Muda.
Baru-baru ini, bos Tesla tersebut mengungkapkan mimpi besarnya untuk memindahkan umat manusia dari Bumi ke Mars.
Rencana ini rupanya sudah lama digaungkan, tetapi belum juga terlihat tanda-tanda realisasinya.
Belakangan Elon Musk makin blak-blakan soal rencana tersebut.
Hal itu disampaikan Musk melalui akun X personalnya. Musk mengumbar bahwa rencana atau 'game plan' untuk target tersebut tengah disusun.
"Kami sedang membuat rencana untuk membawa 1 juta orang di Mars. Peradaban hanya akan menembus 'Great Filter' ketika Mars dapat bertahan tanpa ada pasokan dari Bumi," kata Musk, dikutip dari Hindustan Times, Rabu (21/2/2024).
Elon Musk pun memperkenalkan konsep ‘Great Filter’ yang menggambarkan bagaimana suatu spesies, dalam hal ini umat manusia, perlu mengatasi beberapa kendala untuk bertahan hidup, seperti nuklir Armageddon atau perubahan iklim.
Menurut Musk, manusia harus menjadi spesies multi-planet agar mamu menembus 'Great Filter'. Artinya, migrasi ke Mars perlu dibuat jadi kenyataan, bukan sekadar fiksi.
"Kita tidak mau jadi spesies yang cuma bisa hidup di satu planet. Kita mau jadi spesies multi-planet," ujar Musk pada 2021 lalu.
Lantas pertanyaannya adalah, apakah manusia bisa hidup di Mars?
ScienceTimes.com menyampaikan, manusia mungkin bisa mendarat di Mars. Namun kemungkinan manusia untuk selamat di planet Merah sangalah kecil, karena manusia tidak diciptakan untuk lingkungan seperti itu.
Astronot yang melakukan perjalanan ke Mars berpotensi terkena dosis radiasi kurang lebih 300 miliSieverts atau sama dengan 24 kali CAT scan.
Lebih lanjut, menurut studi Badan Antariksa Eropa (ESA) pada 2019, paparan radiasi astronot di Mars mungkin 700 kali lebih tinggi dibandingkan di Bumi.
Jika rencana tersebut dijalankan, manusia akan rentan terhadap masalah kesehatan seperti kanker, penyakit jantung, kerusakan otak, penurunan kognitif, dan banyak lagi ketika tiba di planet Mars ini.