Luar biasa, ya, Kawula Muda! Meskipun pandemi, Allianz tetap bisa mencatatkan kualitas kinerja yang positif
Meski dihantam pandemi sejak 2020, Allianz Life Indonesia berhasil berkembang dan memberikan layanan terbaik kepada nasabah.
Pada 2020, PT Asuransi Allianz Life Indonesia sukses mencatatkan gross written premium (GWP) alias premi bruto tertulis sebanyak Rp16,9 triliun. Angka ini meningkat 27,8 persen dibanding tahun sebelumnya.
Tak hanya itu, Allianz Life Indonesia bahkan mengalami kenaikan laba bersih (net income) sebesar 16 persen hingga menjadi Rp1,3 triliun.
Pertumbuhan kinerja Allianz Life Indonesia yang kuat pada 2020 didorong oleh transformasi digital yang telah diupayakan perusahaan sejak beberapa tahun silam.
Allianz Life Indonesia mengeklaim pihaknya senantiasa melihat perubahan sebagai peluang untuk meningkatkan kualitas produk serta pelayanan bagi nasabah. Oleh sebab itu, meski 2020 bukanlah tahun yang mudah, Allianz Life Indonesia berhasil beradaptasi dan tetap menyediakan perlindungan maksimal bagi nasabahnya.
“Melalui tahun 2020 yang penuh tantangan, kami melakukan adaptasi dan menerapkan perubahan sehingga tetap dapat menyediakan perlindungan asuransi serta layanan terbaik bagi nasabah,” ungkap Joos Louwerier selaku Country Manager dan Direktur Utama Allianz Life Indonesia.
Lebih lanjut, Joos Louwerier memaparkan bahwa digitalisasi menjadi kunci kemajuan pelayanan Allianz Life Indonesia bagi nasabah. Ia menyebut pihaknya berupaya melakukan pergeseran proses ke dalam bentuk digital sehingga dapat memberikan pengalaman yang lebih unik dan mudah bagi nasabah.
“Kami selalu memastikan agar nasabah dan mitra bisnis dapat terus mengakses produk serta layanan kami, dari mana pun dan kapan pun,” tuturnya.
Di sisi lain, Allianz Global Insurance Report 2021 menunjukkan bahwa pandemi Covid-19 ternyata tidak memberikan dampak negatif yang terlalu besar bagi industri asuransi. Sebaliknya, pandemi justru menghadirkan peluang bagi industri ini melalui peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya proteksi diri.
Hadirnya peluang tersebut dibuktikan oleh catatan pertumbuhan bisnis asuransi kesehatan perorangan Allianz Life Indonesia, yang meliputi produk asuransi kesehatan murni serta manfaat tambahan (rider) kesehatan sebagai pelengkap asuransi jiwa unit link.
Pada 2020, gross written premium (GWP) untuk basis bisnis tersebut mengalami peningkatan sebesar 102,1 persen menjadi Rp1,1 triliun.
Sejalan dengan peningkatan ini, Allianz Life Indonesia memperlihatkan komitmennya dalam menyediakan proteksi bagi nasabah dengan memberi klaim dan manfaat sebesar Rp11,2 triliun.
Tak heran jika Allianz Life Indonesia dengan yakin mengambil langkah tersebut. Pasalnya, keuangan perusahaan sepanjang juga tercatat berada dalam kondisi baik.
Hal ini dapat dilihat dari tingkat rasio kecukupan modal atau risk-based capital ratio (RBC) per Desember 2020 yang berada pada angka 472 persen, jauh melampaui batas ketentuan minimum yang ditetapkan oleh regulator.
Allianz Life Indonesia juga berhasil mencatatakan weighted new business premium (WNBP) sebesar 15 persen, lebih besar dibanding rata-rata pasar yang menurun -12,2 persen.
Chief Financial Officer Allianz Life Indonesia Cui Cui mengungkapkan bahwa kerja sama dan kekompakan tim merupakan kunci utama keberhasilan perusahaan dalam mencatatkan pencapaian positif sepanjang 2020.
“Strategi yang tepat, penerapan transformasi digital serta otomatisasi mendukung (peningkatan) kualitas performa kami. Oleh karena itu, kami dapat memberi pengalaman terbaik kepada nasabah, mitra bisnis, dan karyawan, meski sedang berada di tengah pandemi,” ujarnya.
Cui Cui mengaku optimistis pihaknya tetap dapat mempertahankan pertumbuhan dengan menghadirkan layanan, proteksi, dan pengalaman asuransi yang menyenangkan bagi nasabah maupun mitra bisnis.