Kawula Muda, sejak masa transisi PSBB siapa nih yang udah nonton bioskop?
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyetujui permintaan Bioskop CGV untuk menambah kapasitas penonton. Pemprov setuju atas penambahan kapasitas di ruang auditorium dari yang awalnya 25 persen menjadi 50 persen.
Persetujuan ini didasari pada Surat Keputusan (SK) keluaran Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta tanggal 3 November 2020. Surat Keputusan itu juga sudah ditandatangani oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Provinsi DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya.
Dalam SK tersebut dijelaskan tentang penambahan kapasitas penonton di ruang auditorium yang harus mematuhi standar protokol kesehatan Covid-19. Tentunya persetujuan ini akan ditinjau kembali apabila ada status perubahan PSBB transisi di DKI Jakarta.
Dilansir dari Tirto, Public Relation CGV, Hariman Chalid, membenarkan penambahan kapasitas tersebut. Hariman juga menjelaskan bahwa PT Graha Layar Prima TBK selaku pemilik CGV telah mengajukan hal tersebut ke Disparekraf DKI Jakarta pada Selasa (27/10/2020).
Pihak Disparekraf juga mengundang CGV untuk memaparkan dokumentasi protokol kesehatan yang sudah dilakukan oleh sejumlah bioskop lainnya.
“Pemaparan tersebut dilakukan di hadapan tim teknis Pemprov DKI Jakarta yang terdiri dari Disparekraf, Dinas Kesehatan, Dinas Komunikasi dan Informatika pada Selasa siang,” ujar Hariman.
Hingga saat ini CGV telah membuka empat bioskop yang berada di Jakarta. CGV juga berencana untuk membuka tujuh bioskop lain di Jakarta secara bertahap. Hariman juga berharap dengan dibukanya kembali bioskop dapat membuat para PH menjadi bersemangat dalam berkarya.