Stay safe ya, Kawula Muda!
Chiki Ngebul, jajanan berbentuk bulat dan berwarna-warni yang berasap ini kembali viral dijual pedagang kaki lima. Dinamakan Chiki Ngebul, sebab ketika dimakan, maka chiki tersebut dapat mengeluarkan asap dari mulut lo, Kawula Muda!
Walau terlihat menyenangkan, terdapat bahaya yang tidak menyenangkan dari jajanan tersebut. Baru-baru ini, sebanyak 28 anak Jawa Barat, dengan rincian 24 di Tasikmalaya dan 4 di Bekasi yang mengalami keracunan makanan usai menyantap chiki ngebul.
Para siswa dilaporkan mengalami mual, muntah, serta begah pada bagian perut usai memakan chiki ngebul. Besar kemungkinan, hal tersebut dipicu oleh nitrogen cair yang menjadi penyebab efek ngebul dan dingin jajanan tersebut.
Nitrogen cair memang merupakan zat kimia yang tidak beracun. Namun, ketika disantap dengan berlebihan, zat kimia ini dapat mengakibatkan kerusakan kulit hingga organ yang parah.
Melansir Prambors, Kepala Departemen Kimia Institut Teknologi Sepuluh November, Prg Fredy Kurniawan, menjelaskan pengolahan chiki ngebul yang tidak tepat dapat menjadi sangat berbahaya. Hal itu dikarenakan nitrogen cair dapat menyentuh organ manusia, mulai dari mulut, tenggorokan, hingga perut.
Sebenarnya, penggunaan nitrogen cair untuk kuliner telah dijelaskan pada buku karangan Agnes Bertha Marshall. Pada buku tersebut, dijelaskan bahwa nitrogen cair boleh digunakan untuk mendinginkan adonan. Namun, makanan tersebut tetap aman karena nitrogen cair tersebut telah menguap.
Akan tetapi, pada chiki ngebul, keamanan tidak diketahui karena takaran nitrogen cair yang dapat berbeda antar penjual. Hal tersebut tentu menjadi berbahaya apabila masih terdapat nitrogen cair yang belum menguap dan masuk ke mulut anak-anak.
Bahaya chiki ngebul pun dapat berakibat fatal apabila dikonsumsi oleh mereka yang memiliki riwayat asma. Para penderita asma juga disebut dapat mengalami kesulitan bernapas ketika menghirup asap dari jajanan yang satu ini.
Atas bahaya yang mengintai, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat, FDA, telah mengeluarkan peringatan bahaya chiki ngebul sejak 2018 lalu.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Indonesia baru saja memberikan imbauan kepada para orang tua untuk berhati-hati dengan chiki ngebul.
“Terutama karena anak-anak ini masih dalam pertumbuhan, sehingga makanan sehat bergizi lebih diutamakan daripada jajanan," kata Kepala Biro Komunikasi dan pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, melalui pesan singkat, Sabtu (07/01/2023) mengutip Kompas.