Walau sendiri, Azzam tetap semangat jalani kelas sama gurunya.
Seorang murid bernama Azzam di SD Sriwedari 197, Kota Solo, Jawa Tengah, menjadi satu-satunya murid baru yang sekolah di sana. Di hari pertama ia masuk, anak berusia 6 tahun ini hanya ditemani gurunya.
Sang guru, Diyan Alfian mengatakan, di hari pertama Azzam sekolah, ia diperkenalkan dengan guru-guru serta lingkungan tempat belajarnya.
"Hari pertama, belum mulai pembelajaran baru perkenalan sekolah, perkenalan bapak ibu guru terus baru berkenalan anaknya sendiri. Tadi diselingi membuat kartu nama lalu menyanyi lagu 'Pergi Belajar'," kata Diyan, melansir dari Kompas, Rabu (13/07/2022).
Memakai seragam merah putih, sepatu, dan tas, Azzam terlihat semangat mengikuti pembelajarannya.
Seharusnya, Azzam tidak sendiri masuk ke sekolah hari itu, Kawula Muda. Teman sekelasnya yang tidak naik kelas berhalangan datang karena kesiangan.
"Tadi murid saya berangkat satu sebenarnya ada dua. Tapi satu yang lagi tidak berangkat, kesiangan dan dibujuk untuk sekolah belum mau," ucap Diyan.
Walaupun sendiri, Azzam mengaku dia tidak takut ditinggal oleh orang tuanya, loh Kawula Muda! Katanya, dia senang dan semangat untuk belajar.
"Enggak takut, senang sekolah dan semangat," tutur Azzam.
Diyan juga bilang, muridnya semangat dan aktif mengikuti pembelajaran oleh gurunya.
"Komunikatif dan tidak rendah diri walaupun tidak ada temannya tetap semangat mengikuti dengan baik, tetap ceria juga. Insya Allah sampai satu tahun ke depan," terangnya.
Sebagai informasi, SDN Sriwedari 197 adalah satu dari 152 sekolah di Solo yang kekurangan peserta didik baru untuk tahun pelajaran 2022/2023.
Dari 28 kursi yang ada di kelas I, cuma terisi dua orang. Satu peserta didik baru, Azzam, dan satu lagi siswa yang tinggal kelas.
Menurut Kepala SDN Sriwedari 197, Bambang Suryo Riyadi, kurangnya jumlah pendaftar di sekolah karena banyak warga sekitar yang pindah tempat tinggal.
Semangat terus sekolahnya, ya Azzam!