Semoga segera pulih, David!
Kondisi Cristalino David Ozora atau David, korban penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satriyo terus berkembang secara signifikan.
Meski masih menjalani perawatan setelah dianiaya, David kini tengah memasuki fase pemulihan emosional, Kawula Muda.
Hal tersebut diungkapkan oleh sang ayah melalui akun Twitternya. Melalui aku Twitternya, sang ayah, Jonathan Latumahina, terus membagikan update terkait kesehatan anaknya. Ia menuturkan, kondisi David terus membaik. Diketahui, kini kesadaran David lambat laun meningkat.
“Saat ini David sedang memasuki fase pemulihan emosional. Kesadarannya lambat laun meningkat, lebih sering membuka mata tapi belum aware dengan siapa dia kontak," tulisnya.
Ayah David juga menyisipkan sebuah video bersamaan dengan unggahan tersebut. Terlihat, beberapa alat masih terlihat terpasang di tubuh David, Kawula Muda.
Dalam video tersebut, terlihat ayah David terus memegang tangan David sembari menenangkan David yang tampak sangat emosional.
"Kamu harus sabar, sabar pokoke, istigfar istigfar, redakan kemarahanmu, terus nanti tenagamu dipakai untuk penyembuhanmu. Aku tahu kamu lagi marah, tapi sudah cukup, istigfar, istigfar terus, istigfar, jangan marah-marah, sudah," ujar ayah David dalam video tersebut.
Dari video yang diunggah, David tampak berbaring dengan mata setengah terbuka. Tangan kiri David terlihat dipegang oleh ayahnya yang terus memintanya untuk membaca istigfar.
Dalam kasus penganiayaan yang dialami oleh David, pihak keluarga David mengaku sudah memaafkan pelaku penganiayaan, Kawula Muda. Namun, keluarga David menegaskan jika mereka tidak akan membuka jalur damai atau keringanan hukum akan para pelaku.
Pihak keluarga menegaskan akan tetap menyelesaikan kasus ini dengan hukum yang berlaku. Hal ini juga dipertegas oleh ayah David, Jonathan Latumahina.
“Dan untuk semua hal terkait urusan hukum tetap seperti semula, saya akan tempuh jalur hukum tanpa ada damai-damai,” tegasnya pada 26 Februari 2023 lalu.
Untuk itu, pihak keluarga David yang diwakilkan oleh pamannya, Rustam, menegaskan jika pihak keluarga sudah menutup jalur damai bagi para pelaku.
"Kami sendiri berharap kasus ini diselesaikan seadil-adilnya gitu. Proses kan sudah berjalan," kata paman David, Rustam, di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (28/02/2023) mengutip Kumparan.
Sebagai informasi, pihak kepolisian sudah menetapkan tiga pelaku penganiayaan David, yaitu Mario Dandy, rekan Mario yakni Shane, dan AG, kekasih Mario Dandy.
Diketahui, salah satu pelaku, yaitu AG masih di bawah umur sehingga dapat dilakukan diversi atau pengalihan penyelesaian perkara anak dari proses peradilan pidana ke proses di luar peradilan pidana, Kawula Muda.
Dalam kasus AG, diversi bisa dilakukan atas persetujuan korban atau keluarganya. Namun di satu sisi, pihak keluarga meminta lanjutkan proses hukum hingga tuntas.