Hai Kawula Muda, ada yang baru dari rapper Warren Hue.
Rapper asal Indonesia yang bergabung dengan label 88rising, Warren Hue, baru saja merilis single terbarunya berjudul Too Many Tears. Lagu ini menjadi single utama dalam album kolaborasi “Head in the Clouds 3”.
“Head in the Clouds 3” menjadi kelanjutan dari rangkaian album musik dari para penyanyi 88rising dan para bintang tamu lainnya.
Album “Heads in the Clouds” sebelumnya memuat beberapa single populer dari penyanyi 88rising seperti Rich Brian, Jojo, Jackson Wang, NIKI, Higher Brothers, Stephanie Poetri, dan AUGUST o8.
Too Many Tears cukup emosional karena merefleksikan ambisi Warren dan berbagai impian yang dia miliki. Liriknya terinspirasi dari pengalaman pribadi musisi asal Jakarta berusia 18 tahun itu.
“Lagu tersebut menggambarkan kenyataan ketika aku mengejar mimpi dan bagaimana orang memperlakukanku ketika berada di proses tersebut,” kata sang rapper dalam keterangan tertulis.
Too Many Tears dirilis Kamis (20/5/2021) melalui 88rising. Single ini dipasangkan dengan video musik yang memikat dan disutradarai oleh James Defina.
Warren Hue merupakan musisi Indonesia keempat yang bergabung dengan label musik di bawah naungan agensi milik Sean Miyashiro, setelah Rich Brian, NIKI, dan Stephani Poetri.
Warren pertama kali dikenalkan oleh 88rising pada Maret 2021 lewat unggahan di media sosial mereka. Mereka bahkan menyebut rapper asal Jakarta berusia 18 tahun tersebut sebagai sang masa depan.
“Warren Hue, sang masa depan,” begitu keterangan di unggahan Instagram 88rising.
Mengutip dari NME, Kamis (20/5/2021), Warren Hue menandatangani kontrak dengan 88rising pada Maret 2021.
Tak lama setelah bergabung dengan label yang berbasis di Amerika Serikat itu, Warren Hue merilis single debutnya, Omomo Punk dan lagu hiphop EDM berjudul Charged.
Dia juga telah berkolaborasi dengan talenta asuhan 88rising lainnya, yakni grup asal Jepang Atarashii Gakko! di lagu Freaks. Warren mengisi bagian rap dalam lagu tersebut.
Pemilik nama asli Warren Hui ini sebenarnya sudah memulai karier menyanyi sejak berusia 16 tahun. Pada awal karier, ia memakai nama pangung Warrenisyellow, kemudian diganti seiring keseriusannya di industri musik global.
Sebelum bergabung dengan 88rising, Warren sudah lebih dulu mengeluarkan album pada 2018 bertajuk “Alien” dan “Sugartown”. Keduanya adalah hasil kolaborasi Warren dengan Chasu, produser asal Korea Selatan.
Kemudian pada 2020, Warren Hue sempat mencuri perhatian saat turut tampil dalam Double Happiness Winter Wonder Festival bersama beberapa nama penyanyi lain seperti Chung Ha, Ateez, Ardito Pramono, dan Pamungkas.
Sukses terus Warren Hue!