Hai Kawula Muda! Ada yang kangen sama Vierratale?
Pada akhir tahun 2008 silam lahir sebuah band yang kelak lagu-lagunya menemani perjalanan asmara anak-anak muda saat masa senang maupun patah hati, band tersebut semula bernama Vierra dan kini dikenal sebagai Vierratale.
Kevin Aprilio yang membentuk band ini berposisi sebagai Pianis dan penulis lagu, sedangkan di posisi vokalis terdapat nama Widy, kemudian dilengkapi oleh Raka sebagai gitaris dan Tryan selaku drummer. Pada formasi ini Vierratale kemudian meluncurkan album perdananya dengan tajuk My First Love pada awal tahun 2009.
Lahir di dekade awal mulai dikenalnya sosial media, Kevin Aprilio menemukan para personelnya melalui jejaring sosial, Friendster. Vierratale dibentuk di era trend emo yang menjangkiti selera dan style anak muda pada saat itu.
Dengan pakaian serba hitam dan rambut panjang dengan gaya sedikit acak-acakan, Vierratale seakan merepresentasikan gaya anak muda pada saat itu. Tak hanya itu Vierra juga mengaplikasikan trend emo lewat lagu-lagunya. Trend emo erat berkaitan dengan kekecewaan, patah hati hingga depresi. Tak ayal lagu-lagu Vierra pada saat itu didominasi oleh lagu-lagu patah hati.
Dianggap mewakili gaya dan perasaan anak muda pada saat itu, Vierratale dengan cepat memiliki banyak penggemar. Sontak saja lagu-lagu Vierratale melejit dengan cepat, hits 'Dengarkan Curhatku', 'Bersamamu', 'Rasa Ini', 'Perih' dan 'Seandainya' mulai sering terdengar di radio sampai televisi. Berawal dari sini Vierratale kerap tampil di beberapa panggung musik nasional hingga hampir tidak pernah absen mengisi acara pensi, wajar bila pada saat itu Vierratale disebut raja pensi.
Setelah menggapai banyak prestasi dan popularitas, Kevin Aprilio dkk. memilih mengganti nama Vierra menjadi Vierratale. Kevin mengatakan perubahan tersebut berkaitan dengan perubahan warna musik dan image baru Vierra.
Pada tahun 2015 Vierratale ditinggalkan Tryan Widjanarko selaku drummer, Tryan diduga meninggalkan Vierratale lantaran 'hijrah'. Namun Kevin sempat menampik isu ini dan mengatakan alasan keluarnya Tryan berkaitan dengan keluarga.
Sejak saat itu nama Vierratale kemudian redup. Widy selaku vokalis Vierratale sempat mengungkapkan bahwa terdapat masalah internal. Lebih lanjut Widy mengatakan bahwa dirinya dengan para personel lain tidak memiliki chemistry.
Menghilangnya Vierratale dari peredaran membuat penggemar merasa merindukan aksi panggung Widy dkk. Entah mengapa pada saat trend sosial media semakin masif, terlebih TikTok, lagu-lagu Vierratale mendadak viral kembali.
Lagu ‘Jadi yang Kau Inginkan’ dan 'Rasa Ini' kerap kali jadi backsound beberapa video dari pengguna TikTok. Di saat yang bersamaan, Vierratale mulai muncul kembali di permukaan, mulai dari acara daring hingga yang baru-baru ini menjadi bagian dari festival musik dalam negeri.
Lo sudah siap dengan comeback-nya Vierratale belom, Kawula Muda?