Hai Kawula Muda, Pamungkas tersandung kasus plagiarisme lagi?
Nama Pamungkas kembali menjadi pembicaraan publik beberapa hari belakangan ini. Kali ini karena tudingan ia telah meniru atau plagiat puisi karya Charles Bukowski untuk lagu terbarunya Birdy.
Tudingan itu disampaikan di Twitter oleh Hamzah Muhammad yang merupakan pegiat puisi. Ia menyebut, Pamungkas melakukan plagiarisme lagi.
Setelah tudingan itu, Pamungkas akhirnya mengubah lirik lagu Birdy menjadi sangat berbeda dari sebelumnya.
Perbedaan tersebut ada sejak awal lagu itu dilantunkan. Pamungkas pun hampir mengubah seluruh lirik lagu Birdy.
Jika didengarkan dengan seksama, perbedaan itu sangat terasa karena lirik yang tercantum dalam aplikasi musik berbayar hingga sekarang belum diganti dengan lirik baru. Namun, ada pula beberapa aplikasi musik berbayar yang sudah menggantinya.
Semua berawal Hamzah Muhammad membuat cuitan yang menanyakan lagu Birdy ini. Cuitannya itu pun langsung viral dan menjadi perbincangan publik.
“Problem Pamungkas bukan musikalitas. Tapi mentalitas. Single terbarunya Birdy tidak menawarkan pembacaan ulang atas The Bluebird, Charles Bukowski. Birdy adalah parapfrase yang buruk,” cuit Hamzah, Rabu (2/2/2022).
Hamzah juga seakan mengingatkan kembali ke publik tentang kasus lama yang menimpa musisi langganan dan penerima banyak penghargaan itu.
Kasus itu masih serupa, yakni tentang tudingan meniru karya artwork Baptisme Virot, seniman asal Prancis. Kala itu publik mempermasalahkan cover album Pamunkas yang diduga meniru karya sang seniman.
“Setelah kasus plagiasi cover album, sekarang puisi. Rasanya ada yang belum selesai di dirinya,” tulis Hamzah lagi.
Atas ramainya tudingan plagiat ini, warganet rupanya meresponsnya dengan beragam. Ada yang menanggapinya dengan negatif, namun tak sedikit juga merespons positif.
“Semangat terus Mas Pam!! Still love this Birdy to bits! Can’t wait for the whole album!” ujar salah seorang penggemar Pamungkas di kolom komentar YouTube.
“Tetap keren Mas Pam! Tetap semangat bikin musik. Just don’t quit you’re did great,” tulis yang lainnya.
Beberapa waktu lalu, Pamungkas sempat menjawab tudingan plagiarisme itu di channel YouTube milik Armand Maulana.
Pelantun lagu To the Bone itu mengatakan bahwa jawaban atas isu tersebut ada pada album keempatnya yang akan rilis tak lama lagi.
“Jadi untuk menjawab (soal plagiarisme), akan terjawab ketika albumnya keluar,” ujar Pamungkas.