Kawula Muda, lagunya-lagunya keren, seperti biasanya.
Bintang pop yang sedang naik daun, Tate McRae, telah merilis EP keduanya bertajuk “Too Young To Be Sad” pada Jumat (26/03/2021).
Mini album ini mencakup enam lagu yang terdiri dari empat single yang telah dirilis sebelumnya yaitu Slower, Rubberband, R U Ok, dan You Broke Me First, serta dua lagu baru yaitu Bad Ones dan Wish I Loved You in the 90’s.
Bersamaan dengan perilisan mini albumnya, Tate juga merilis video musik resmi untuk single Bad One. Tak hanya tampil di depan kamera, penyanyi yang baru berusia 17 tahun itu juga ikut menyutradrai klip tersebut.
Klip tersebut menampilkan Tate yang tengah duduk seorang diri di sebuah ruangan yang diselingi video kenangan saat ia menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dengan teman-temannya, mulai dari nongkrong hinggga melakukan hal-hal nakal bersama.
Berbeda dengan Wish I Loved You in the 90’s yang menggunakan iringan gitar akustik, lagu Bad Ones didominasi dengan elemen beat, meski keduanya sama-sama mengusung pop ballad.
EP “Too Young To Be Sad” merupakan lanjutan dari EP debut Tate bertajuk “All The Things I Never Said” yang dirilis melalui RCA Records pada Januari 2020.
Selain EP baru, Tate juga tengah mempersiapkan album studio perdanannya yang rencananya akan dirilis tahun ini.
Sebelum terjun ke industri musik, Tate McRae mengawali karier remajanya sebagai dancer dan sering mengunggah video dance-nya melalui YouTube.
Namanya sebagai penyanyi mulai dikenal sejak lagunya One Day viral di YouTube pada 2017. Pada 2019, ia bergabung dengan RCA Record dan merilis EP perdananya.
Penyasi asal kanada itu lantas merilis single You Broke Me First yang berhasil masuk peringkat Top 20 di tangga lagu Billboard Hot 100. Namanya kian melejit berkat lagu ini dan berhasil menempatkan dirinya sebagai musisi termuda yang masuk daftar Forbes 30 Under 30 pada 2020.