Hai Kawula Muda, ada yang baru nih dari Ardhito Pramono buat anak-anak Indonesia.
Dalam rangka menyambut Hari Anak Nasional yang jatuh tiap tanggal 23 Juli, Ardhito Pramono merilis EP anak bertajuk “Semar & Pasukan Monyet”.
Di tengah langkanya karya musik khusus anak-anak, EP “Semar & Pasukan Monyet” yang terdiri dari 7 lagu ini diciptakan Ardhito dengan menyelami dunia anak untuk melahirkan karya yang bisa dinikmati oleh anak-anak Indonesia.
Karakter Semar yang menjadi pusat penceritaan pada EP ini diambil dari tokoh pewayangan yang merupakan kisah asli dari Indonesia.
“Melalui EP ini, saya ingin memperkenalkan dan mengingatkan kembali betapa kayanya kita dengan cerita asli Indonesia. Itulah sebabnya saya memilih karakter wayang Semar sebagai tokoh utama project ini,” ungkap Ardhito dalam siaran pers tertulisnya, Jumat (23/7/2021).
Ardhito Pramono juga menambahkan bahwa Semar identic dengan seorang yang bijak, seorang filsuf yang mempertanyakan banyak hal sekaligus seorang pengasuh dan dekat dengan anak-anak.
“Sedangkan Pasukan Monyet menggambarkan ana-anak yang melihat dan meneladani Semar,” ujar Ardhito lagi.
“Semar & Pasukan Monyet” dirilis secara bertahap mulai tanggal 14 April sampai 28 Mei 2021. Dalam pengerjaannya, Ardhito Pramono dibantu oleh produser musik Aldy Nada Permana.
Tak hanya dalam format audio, EP ini juga dilengkapi dengan visual berupa video animasi yang tayang pada kanal YouTube milik Ardhito Pramono.
Ardhito Pramono berharap melalui karyanya ini juga legacy, sesuatu yang bisa dikenang dan terus dinikmati oleh berbagai kalangan usia.
Setiap lagu dalam EP “Semar & Pasukan Monyet” memiliki makna tersendiri. Seperti Something New yang menjadi track pembuka EP ini, ditujukan sebagai jembatan menu dunia anak yang festive dan ceria pada lagu-lagu berikutnya. Ardhito mengajak anak-anak utnuk tidak takut bermimpi dan berkreativitas.
Pada lagu Tiger Song digambarkan Semar memasuki dunia fantasi, di mana ia terdampar di sebuah pulan dan bertemu dengan mahluk menyerupai hantu yang membantunya menelusuri hutan. Ia bertemu dengan Monkey, Puppy, Rabbit, dan Tiger, yang kemudian menjadi cikal bakal Semar dan Pasukan Monyet.
Begitu pula dengan 5 lagu lainnya, yakni Orang Utan, 1, 2, 3, 4, 5 (That’s How It Goes), BANANA, FRIENDS TIL THE END, dan LIFE COULD BE AMAZING, semua mengandung makna yang berhubungan erat dengan anak-anak.