Kawula Muda, mendiang Pop Smoke ditampilkan dalam sebuah lukisan klasik.
Dua Lipa membintangi video musik untuk single kolaborasinya bersama mendiang Pop Smoke berjudul Demeanor. Video yang diunggah di YouTube pada Kamis (29/07/2021) tersebut disutradarai oleh Nabil, yang sebelumnya menggarap video untuk Billie Eilish, Arctic Monkeys, dan Kendrick Lamar.
Seakan kembali ke zaman Rennaissance atau abad pertengahan, visual untuk klip ini menampilkan sejumlah orang yang melakukan pesta makan malam mewah dalam balutan fesyen mewah Eropa ala abad ke-16.
Mendiang Pop Smoke ditampilkan dalam sebuah lukisan klasik, sedangkan Dua Lipa tampil bak seorang putri bangsawan yang menjadi salah satu peserta pesta.
Lagu kolaborasi ini muncul sebagai salah satu bagian dari album baru Pop Smoke berjudul “Faith” yang telah dirilis pada 16 Juli 2021. Album ini merupakan album anumerta kedua Pop Smoke, menyusul album pertamanya “Shoot for the Stars, Aim for the Moon” yang dirilis pada Juli 2020, hampir lima bulan setelah kematian sang rapper pada 19 Februari 2020.
“Terima kasih kepada tim dan keluarga Pop karena telah memasukkan aku ke lagu ini. Terima kasih kepada teman-temanku yang sudah membuat video ini bersamaku,” tulis Dua Lipa melalui Instagramnya, ketika video musik Demeanor rilis.
Tak lama setelah rilis, album “Faith” memulai debutnya di posisi No. 1 tangga lagu Billboard 200 pada awal Juli. Terdapat 20 trek di album edisi standar dan empat trek tambahan di edisi deluxe.
Selain Dua Lipa, album ini juga menampilan sejumlah artis lain seperti Kanye West, Pusha T, Rick Ross, 21 Savage, Swae Lee, Future, Crish Brown, Pharell Wiliam, Kid Cudi, Quavo, dan masih banyak lagi.
Pop Smoke, yang bernama asli Bashar Barakah Jackson, meninggal dunia di usia 20 tahun setelah ditembak mati oleh empat orang tak dikenal, di rumah sewaan yang berlokasi di Holllywod Hills, California.
Menjelang kematiannya, Pop Smoke sempat merilis mixtape keduanya “Meet the Woo 2”, pada 7 Ferbuari 2020 yang berhasil masuk Top 10 Billboard 200. Belum genap dua minggu setelah merilis mixtapenya, rapper asal Brooklyn, New york itu justru telah terbunuh.