Keshi Curhat Soal Album Barunya “Requiem”, Lebih Personal!

Udah dengerin album baru Keshi yang satu ini, Kawula Muda?

Keshi curhat soal album barunya “Requiem”, lebih personal! (Instagram/keshi)
Fri, 13 Sep 2024

Album baru Keshi, “Requiem” akhirnya rilis hari ini, Kawula Muda!

Berisi 13 track, Keshi seakan mempersilahkan para pendengarnya untuk mengenal dirinya lebih dalam.

Lewat “Requiem” Keshi menceritakan momen-momen pahit saat dirinya merasa kehilangan seseorang.

Dalam SEA Press Conference yang digelar Selasa (10/9/2024), Keshi mengungkapkan bahwa album Requiem cukup personal bagi dirinya, Kawula Muda.

“Saya telah menghadapi kehilangan selama beberapa tahun terakhir, dan salah satu lagunya benar-benar menggambarkan pengalaman itu,” ungkap Keshi.

“Album ini diberi nama Requiem karena mengubah cara pandang saya terhadap hidup, betapa singkatnya hidup, dan bagaimana kita sering menganggap remeh segala sesuatu.” lanjutnya.

Cover album "Requiem" Keshi (Instagram/keshi)

Buat Kawula Muda yang dengerin Keshi di album “Gabriel” lo bakal nemuin perubahan dalam album “Requiem”.

Keshi, yang dikenal karena proses penulisan lirik yang solid, memilih untuk berkolaborasi lebih erat dengan teman-teman dan sesama kreator kali ini. Ini adalah pilihan yang terasa disengaja, mencerminkan seorang seniman yang memahami kekuatan komunitas dalam membentuk seni.

“Kali ini, semuanya jauh lebih kolaboratif. Saya bekerja dengan beberapa sahabat saya, dan kami belajar banyak dari satu sama lain. Bagian favorit saya adalah makan malam setelahnya, di mana kami mendengarkan demo yang kami buat hari itu dan bersantai. Prosesnya terasa seperti retret kreatif.” katanya.

Lagu “Soft Spot” jadi salah satu lagu yang wajib didengarkan di album “Requiem” ini, Kawula Muda.

Energi yang ceria dan romantis bikin lagu ini terasa berbeda dari lagu Keshi yang biasanya. Keshi bahkan mengakui bahwa “Soft Spot” di luar kebiasaannya.

"Saya benar-benar gugup saat merilis 'Soft Spot'. Ini sangat berbeda dari apa pun yang pernah saya lakukan sebelumnya, tetapi tanggapannya luar biasa," aku Keshi.

Secara keseluruhan, album ini merupakan langkah baru Keshi dalam menciptakan musik yang lebih dewasa.

Dengan album “Requiem”, Keshi seakan ingin membuktikan bahwa ia adalah seorang artis yang bersedia berkembang sambil tetap terhubung dengan inti emosional musiknya.

Untuk merayakan album keduanya ini, Keshi akan menggelar tur konser bertajuk 'Requiem World Tour', Jakarta jadi salah satu kota yang bakal dikunjungi Keshi dalam tur ini.

'Requiem World Tour' Keshi di Jakarta direncanakan berlangsung di Istora Senayan pada 23 Februari 2025.

Tur tersebut akan mengunjungi kota-kota terkenal di Amerika Utara, Eropa, Australia, dan Asia. 

Dimulai dari Scotiabank Arena Toronto pada 6 Oktober, dan akan melanjutkan ke Eropa pada Desember 2024, Australia/Selandia Baru pada Februari, serta Asia pada Februari dan Maret 2025.

Penjualan tiket Artist Presale dimulai pada 29 Juli 2024 pukul 10.00 - 23.59 WIB, dan penjualan umum pada 30 Juli 2024 pukul 10.00 WIB.

Untuk informasi lebih lanjut langsung cek situs keshiinjakarta2025.com.

Berita Lainnya