Kawula Muda, hasil tersebut dicapai (G)I-DLE hanya dalam waktu seminggu.
(G)-IDLE kembali menorehkan prestasi dengan album terbarunya!
Baru saja dirilis pada 11 Januari 2021, album terbaru milik (G)I-DLE yang diberi nama “I Bur” mencetak prestasi mengesankan dengan memperoleh penjualan tertinggi di chart Hanteo. Hanya dalam waktu seminggu, “I Burn” berhasil terjual hingga 115,538 eksemplar.
Sebelumnya, (G)I-DLE juga memiliki album dengan penjualan tertinggi dalam waktu seminggu di chart Hanteo, yaitu “I Trust”. Mini album ketiga ini berhasil terjual mencapai 112,075 eksemplar.
(G)I-DLE saat ini tengah disibukkan dengan comeback mereka di industri musik K-Pop. Dengan title track yang berjudul HWAA, kembalinya Soojin, Miyeon, Soyeon, Yuqi, Shuhua, dan Minnie, sangat memuaskan para penggemar yang telah lama menanti kembalinya (G)I-DLE.
Grup yang beranggotakan enam member ini debut pada 2 Mei 2018 dengan merilis single berjudul Latata. Girlgroup yang dibesut oleh Cube Entertainment ini, sejak pertama kali debut dikenal sebagai “Monster Rookie” yang menampilkan konsep girl crush.
Mereka disebut sebagai salah satu grup perempuan Korea Selatan paling sukses yang tidak berasal dari perusahaan label rekaman tiga besar.
Lagu-lagu mereka kental dengan nuansa pop elektronik serta hip-hop. Sejak debut, grup ini telah merilis enam EP (Extended Plays) dan delapan single termasuk Latata, HANN (Alone), Senorita, Uh-Oh, Oh My God, Dumdi Dumdi, dan yang terakhir adalah HWAA.
Lewat lagu HANN (Alone), penampilan (G)I-DLE mulai mencuri perhatian. Lagu tersebut berhasil masuk ke deretan tangga lagu musik di Korea Selatan, seperti Gaon Digital Chart. Lagu ini juga behasil menembus tangga lagu K-Pop Hot 100 BillBoard Korea dengan debut di posisi ke-20 hingga merangkak naik di posisi ke-10.
Single album mereka yang dirilis pada 2020, Dumdi Dumdi, berhasil memecahkan rekor penjualan single album sehingga menjadikan (G)I-DLE sebagai single album dari girlgroup terlaris kedua sepanjang masa.
Sejak debut, para member (G)I-DLE terlibat langsung dalam proses pembuatan album. Dengan musikalitas yang tinggi, mereka pun ingin mengejar mimpi untuk bisa menembus industri musik Amerika Serikat.
Pada 2020, grup tersebut menandatangani kontrak dengan label rekaman Amerika, Republic Records.