Kawula Muda, selamat buat Lil Nas yah.
Lagu terbaru Lil Nas X berjudul Montero (Call Me by Your Name) debut di tangga lagu Billboard Hot 100 dan langsung menempati peringkat pertama untuk chart edisi 10 April 2021.
Lagu tersebut telah menggeser single Peaches milik Justin Bieber bersama Giveon dan Daniel Caesar yang minggu lalu baru saja debut di posisi nomor satu. Kini, Peaches turun ke peringkat kedua hanya dalam selang waktu satu minggu.
Montero (Call Me by Your Name) menjadi lagu kedua Lil Nas yang berhasil menempati posisi puncak Billboard Hot 100. Sebelumnya, ada Old Town Road (feat Billy Ray Cyrus) yang sempat menghuni posisi tersebut selama 19 minggu pada 2019.
Montero (Call Me by Your Name) tersebut dirilis pada 26 Maret 2021 dan akan menjadi bagian dari album debut Lil Nas bertajuk “Montero” yang dijadwalkan rilis pada pertengahan tahun ini.
Per 1 April 2021, MRC Data mencatat bahwa lagu tersebut telah mengumpulkan 46,9 juta jumlah streaming di Amerika Serikat,.
Menanggapi kesuksesan single terbarunya, Lil Nas X membungkam para haters yang menyuruhnya berhenti bermusik ketika ia berusia 19 tahun, karena menganggapnya tidak akan bisa mencetak hit lagi setelah Old Town Road.
“Kalian berkata kepada seorang anak berusia 19 tahun yang baru saja lolos dari titik terendah hidupnya bahwa dia tidak akan pernah memiliki hit lagi. Kalian menyuruhnya berhenti ketika dia mau maju,” tulis Lil Nas dalam unggahanya di media sosial pada Senin (05/04/2021).
“Dia bisa saja menyerah. Tetapi kemudian 4 lagu multi platinum dan 2 lagu nomor satu, dia masih (bertahan) di sini. Terima kasih kepada tim dan penggemarku,” ujar Lil Nas lagi.
Penyanyi yang saat ini telah brusia 21 tahun itu juga membagikan cerita tentang perjuangan kerasnya ketika menggarap single terbarunya.
“Tahun lalu aku duduk di apartemen sambil berpikir bahwa semuanya telah berakhir bagiku. Aku berusaha keras untuk menjadi sempurna, menyenangkan semua orang, dan tidak membuat musuh. Itu membuatku terkekang secara kreatifitas. Aku merasa bersalah pada diriku sendiri,” kata Lil Nas dalam caption Instagramnya.
“Tetapi, sekitar bulan ini pada 2020, aku mengumpulkan semuanya. Aku, Daytrip, Omer, dan Roy bekerja sama selama berbulan-bulan. Suatu hari pada bulan Juni, aku sedang mengerjakan sebuah lagu yang mendapati diriku meninggalkan studio setiap 10 menit untuk menangis,” ujar dia.
“Tetapi, aku tidak berhenti bekerja, sebuah melodi muncul di benakku ‘call me when u want na-na-na-na-na’. Dan aku tahu itu adalah sesuatu yang spesial. Setahun kemudian, lagu itu menjadi lagu terbesar di dunia,” ujar pria kelahiran Georgia, Amerika Serikat, itu.
“Terima kasih banyak guys. Kita harus memutuskan takdir kita sendiri. Jangan biarkan dunia memutuskannya untuk kalian. I love you,” kata Lil Nas X.
Unggahan itu mendapatkan komentar dari 24kGoldn yang berkata “(Aku) bangga padamu, bro”.