Disebut Plagiat, Taylor Swift Bakal Hadapi Tuntutan Hukum Soal Hak Cipta Lagu “Shake It Off”

Kawula Muda, lirik lagu "Shake It Off" dibilang meniru lagu "Playas Gon' Play" yang dirilis pada 2001.

Taylor Swift, penyanyi dan pencipta lagu asal Amerika. (TWITTER/TAYLOR SWIFT)
Mon, 13 Dec 2021

Taylor Swift sepertinya harus sedikit meluangkan waktunya untuk mengurus permasalahan hukum terkait hak cipta lagunya yang berjudul Shake It Off.

Mengutip Kompas.com, seorang hakim federal di Amerika Serikat telah menolak permintaan Swift untuk membatalkan kasus tersebut. Hakim memutuskan bahwa Taylor Swift telah melanggar hak cipta untuk lagu yang dirilis pada 2001 berjudul Playas Gon’ Play.

Sebelumnya, pada 2017, seorang penulis lagu bernama Sean Hall dan Nathan Butler mengajukan gugatan hukum terhadap Swift karena menilai lirik lagu Shake It Off plagiat alias meniru lirik lagu Playas Gon’ Play yang mereka tulis untuk girlband 3LW.

Di lagu Playas Gon’ Play terdapat lirik yang berbunyi,”Playas, they would play and haters, they gonna hate”.

Sedangkan di lirik lagu Shake It Off, Swift memasukkan lirik yang berbunyi,”Cause the players gonna play,play,play,play,play and the haters gonna hate, hate, hate, hate, hate”.

Pada 2018, hakim sempat menolak gugatan hukum yang diajukan oleh Sean Hall dan Nathan Butler ini. Hakim menilai bahwa lirik tersebut terlalu ‘dangkal’ untuk dilindungi oleh hak cipta. Menurut hakim, ungkapan “haters gonna hate” dan “players gonna play” sudah menjadi kata-kata umum yang biasa digunakan oleh masyarakat di AS.

Tetapi pada 2019, pihak pengadilan membuka kembali kasus tersebut. Pada 2020, hakim memutuskan bahwa kasus tersebut dapat diproses kembali.

Atas gugatan tersebut, hakim menilai walaupun terdapat perbedaan mencolok, terdapat beberapa kesamaan objektif, sehingga kasus tersebut tidak dapat diabaikan.

Menurut laporan dari BBC, pihak pengacara Taylor Swift sempat mengajukan summary judgement yaitu keputusan cepat untuk menyatakan bahwa tidak ada pelanggaran hak cipta. Namun, pengajukan tersebut ditolak oleh hakim sehingga Taylor Swift harus tetap mengikuti proses hukum yang berjalan.

Shake It Off dirilis pada 2014 dan menjadi bagian dari album “1989”. Lagu tersebut langsung memulai debutnya di peringkat pertama Billboard Hot 100 pada September 2014. Shake It Off mampu bertahan di Billboard Hot 100 selama 50 minggu dan bersanding dengan lagu milik Swift lainnya yaitu You Belong To Me.

Berita Lainnya