All Hail Queen TayTay
2023 bisa dibilang sebagai tahunnya Taylor Swift, meskipun tahun-tahun sebelumnya juga relevan untuk dikatakan demikian, tetapi di tahun ini, banyak penghargaan besar yang diraih oleh pelantun “Cruel Summer” tersebut dan menjadi salah satu tahun yang sangat produktif bagi musisi pop ini.
Di tahun 2023, Taylor Swift mengeluarkan dua album re-record, 1989 (Taylor’s Version) dan Speak Now (Taylor’s Version) seraya menjalankan tur dunia “The Eras Tour” serta mendokumentasikan turnya dalam film dokumenter konser dengan judul yang sama, tayang di bioskop periode Oktober-November di lebih dari 100 negara di dunia.
Menjelang akhir tahun, Taylor Swift meraih sejumlah penghargaan dari yang sudah terprediksi sampai penghargaan besar, seperti dipilihnya menjadi TIME Person of the Year 2023.
Berikut adalah daftar penghargaan besar yang diraih oleh Taylor Swift hanya dalam satu minggu terakhir di awal bulan Desember 2023.
Pada akhir November lalu, Spotify mengeluarkan agenda tahunan “Spotify Wrapped” dan menjadikan Taylor Swift sebagai Global Top Artist dalam Spotify Wrapped 2023.
Taylor Swift meraih 26,1 miliar streams secara global sepanjang tahun 2023. Sebagai penyanyi dengan jumlah stream terbanyak di tahun ini dengan jumlah stream bulanan lebih dari 100 juta pendengar, Taylor berhak mendapatkan royalti yang besar dari aplikasi streaming musik tersebut.
Menurut laporan Billboard (1/12/2023), Taylor berhak mendapatkan 97 juta Dolar AS sebagai royaltinya dengan jumlah 26,1 miliar pendengar dalam setahun. Nilai royalti tersebut juga masih bisa lebih besar lagi, mencapai lebih dari 100 juta Dolar AS di akhir tahun karena Swifties masih terus mendengarkan lagu-lagu dari bintang pop ini dari hari ke hari.
Billboard sendiri memprediksi pada akhir tahun 2023, Taylor akan mendapatkan 27,2 miliar pendengar dan royalti yang harus dibayarkan Spotify kepada penyanyi top global tersebut senilai 131 juta Dolar AS.
Setiap tahunnya, majalah ternama TIME memiliki agenda "Person of the Year" yang telah berlangsung sejak 1927 dengan kurasi ketat oleh tim redaksi majalah tersebut. Pemilihannya sendiri secara umum dilihat dari bagaimana seseorang menjadi sorotan selama 12 bulan terakhir baik dalam hal baik atau hal yang buruk.
Tahun ini, Taylor Swift terpilih menjadi sosok tersebut dengan wajahnya yang terpajang di atas cover majalah TIME (5/12/2023).
Menurut TIME, di masa dunia yang sedang terpecah belah, di mana banyak institusi yang gagal, Taylor Swift menemukan cara untuk melampaui batas dan menjadi sumber cahaya.
Taylor Swift adalah orang langka yang menjadi penyanyi, penulis lagu, sekaligus pahlawan dalam ceritanya sendiri.
Seolah sudah memprediksi gelar ini akan menjadi miliknya, pada 2014 lalu Taylor sempat berujar kepada TIME dalam sebuah wawancara, “Aku benar-benar tidak dapat menemukan siapa pun yang memiliki lintasan karier yang sama denganku,” katanya.
“Jadi ketika aku berada di sebuah tempat yang optimis. Aku harap hidup aku juga tidak sesuai dengan lintasan hidup orang lain.”
Alasan terpilihnya Taylor Swift menjadi Person of The Year 2023 sepertinya sudah menjadi rahasia umum. 17 tahun sejak debutnya, Taylor kerap menjadi musisi wanita dengan album no. 1 di tangga lagu dunia. Di tahun ini sendiri, tiga albumnya menjadi nomor 1 dengan Midnights, Speak Now (Taylor’s Version), dan 1989 (Taylor’s Version).
Dengan segala capaiannya ini, mata kuliah tentang Taylor Swift di industri musik pun hadir di universitas ternama termasuk Berklee Collage of Music, Stanford University dan Harvard University.
Setiap tahunnya, Forbes mengeluarkan daftar 100 perempuan berpengaruh di dunia atau The World’s Most Powerful Women yang dirilis pada 5 Desember 2023.
Dalam daftar tersebut, Taylor Swift masuk di urutan kelima. Dalam daftar 10 besar The World’s Most Powerful Women, Taylor menjadi satu-satunya musisi dan jadi penerima gelar dengan usia termuda di tahun ini, loh, Kawula Muda.
Pemilihan ini dilihat dari beberapa capaian Taylor Swift yang tercatat oleh Forbes, seperti menjadi musisi dengan penghasilan 1,1 miliar Dolar AS. Ia merupakan musisi pertama yang masuk ke gelar wanita berpengaruh hanya dari penciptaan lagu dan penampilan dalam bermusik.
Taylor Swift juga dinilai memulai budaya gila dalam bermusik karena telah merekam kembali enam album lamanya untuk mendapatkan kembali hak cipta atas karya-karyanya.
Aksi panggungnya selama tur The Eras Tour juga banyak mendongkrak ekonomi kota yang didatangi, sampai-sampai pihak penjual tiket, Ticketmaster kewalahan hingga anggota dewan turun tangan untuk ‘mengurus’ penjualan tiket konser The Eras Tour.
Selain tiga penghargaan besar yang Taylor Swift dapatkan dalam kurung waktu satu minggu belakangan ini, berikut adalah daftar penghargaan yang sudah Taylor Swift cetak sepanjang 2023 dari data yang dirangkum oleh Prambors.
1. Musisi pertama yang memenangkan kategori Best Music Video di Grammy Awards sekaligus sebagai sutradara utama untuk lagu dan musik video dari “All Too Well: The Short Movie”
2. Pemenang piala Moonman MTV VMA terbanyak di 2023 dengan sembilan piala
3. Musisi dengan 5 album bertengger di puncak tangga lagu Top 10 Billboard 200 secara bersamaan dengan 1989 (Taylor’s Version), Midnights, Folklore, Lover, dan Speak Now (Taylor's Version).
4. Musisi wanita dengan karya terbanyak berada di nomor 1 puncak tangga lagu Billboard 200 sepanjang sejarah
5. “The Eras Tour” jadi salah satu tur konser dengan pendapatan tertinggi dengan estimasi pendapatan kotor 906 juta Dolar AS
6. Film dokumenter konser “The Eras Tour” jadi film konser terlaris sepanjang sejarah dengan total pendapatan 249 juta Dolar AS
7. Masuk ke daftar Billionaire dengan pendapatan 1,1 miliar Dolar AS atau setara sekitar Rp 17,54 triliun.
Di sela-sela hari produktifnya sebagai musisi, tahun ini pula Taylor Swift lebih banyak terbuka dengan media dan penggemarnya, terlihat dari Taylor yang tidak menutupi hubungan romansanya dengan sang kekasih, Travis Kelce, pelantun “Anti-Hero” ini juga sering terlihat hangout bersama teman-teman selebritinya.
Ia juga beberapa kali menyempatkan hadir di acara penghargaan serta red carpet termasuk dalam premiere film dokumenter konser “Renaissance” Beyonce untuk mendukung sesama musisi perempuan di industri hiburan.
Tak heran ya, Kawula Muda, dari kegiatan Taylor Swift yang super sibuk di tahun 2023 ini membuahkan hasil yang sangat besar!