Kawula Muda, single teranyar BTS, Dynamite, raih sukses hanya dalam waktu singkat.
Pada 21 Agustus 2020, BTS merilis single terbaru mereka, Dynamite, dengan video musik yang groovy. Diiringi musik retro-funk disco, lagu tersebut seakan memancarkan energi yang dibutuhkan oleh setiap orang selama masa pandemi ini.
Sejak pertama kali dirilis, single Dynamite langsung memecahkan berbagai macam rekor. Bahkan, TikTok kini ramai dengan challenge #Dance_Dynamite yang dilakukan oleh para fans.
Kini, grup tersebut telah merilis versi kedua dari single Dynamite, pada Selasa (25/8/2020). Video musik versi kedua ini hampir sama dengan versi pertamanya, dari segi setting dan pakaian.
Namun, ada sedikit pembeda. Dalam video musik kedua ini, mereka juga menampilkan cuplikan video behind the scene, pada saat pembuatan video musik pertama Dynamite.
Di video musik kedua, salah satu member, V, terlihat sempat melakukan gerakan seksi. Namun, setelah itu dia mengubah koreo-nya menjadi sangat lucu. Tampaknya V sangat tahu bagaimana cara membuat para member dan juga fans tertawa.
Terlepas dari prestasi yang diraih oleh BTS sejak dirilisnya single Dynamite, para penggemar mereka, ARMY, justru memberi sorotan tajam terhadap agensi yang menaungi BTS, Big Hit Entertainment.
Beberapa waktu lalu, ramai tagar “BTS is 7”, ketika nama V tidak disebutkan dalam daftar pemeran dan kru yang terlibat untuk pembuatan film dokumenter BTS mendatang, Break The Silence: The Movie.
V beberapa kali terlihat tidak disertakan di beberapa konten yang berkaitan dengan BTS, secara tidak sengaja. Namun, bukan V saja satu-satunya member BTS yang mendapat perlakuan enggak enak ini.
Pada Senin (24/8/2020), BTS merilis dua remix, EDM dan akustik, dari lagu hit mereka, Dynamite.
Namun, menurut penggemar BTS, bagian Jin telah dihapus seluruhnya dari lagu versi remix EDM. Menanggapi hal tersebut, ARMY langsung membuat tagar “BTS is 7” menjadi trending di Twitter. Tak hanya itu, nama asli Jin, Seokjin, dan beberapa tagar yang mendukung Jin, menjadi ramai.
Para fans berharap agar Big Hit Entertainment akan menanggapi keresahan mereka dan mencegah hal seperti ini kembali terjadi pada masa yang akan datang.