Kawula Muda, agensi langsung ganti lirik dan rekam ulang lagu.
Lagu terbaru dari boygroup K-Pop, EPEX yang berjudul Anthem of Teen Spirit tuai kritikan dari para K-Popers asal Jerman.
Menurut mereka ada bagian dari lirik lagu Anthem of Teen Spirit memakai istilah yang merujuk pembantaian kaum Yahudi oleh Nazi.
Dalam lirik lagu tersebut terdapat kata-kata “Crystal night is coming” yang diduga terinspirasi dari kejadian Kristallnacht yaitu sebuah tragedi besar saat kerusuhan yang terjadi pada 9 hingga 10 November 1938 di mana banyak orang Yahudi tewas akibat dibantai oleh Nazi.
Hal ini tentu saja membuat kecewa banyak pihak karena EPEX dinilai tidak menghormati para korban tragedi tersebut.
Atas tudingan tersebut pihak agensi yang menaungi EPEX yaitu C9 Entertainment langsung merilis pernyataan resmi.
Menurut pernyataan pihak agensi seluruh lirik lagu dari Anthem of Teen Spirit tidak berhubungan dengan Nazi. Pihak agensi mengungkap bahwa konsep lagu hingga video musik Anthem of Teen Spirit terinspirasi dari sejumlah film, teori dan juga buku milik George Orwell yang dirilis pada 1949.
“’Anthem of Teen Spirit’ adalah lagu yang menyuarakan dan memperingati bahayanya pengajaran dengan sistem bagai robot yang dirasakan oleh anak muda di Korea. Pada lirik ‘the night in the crystal’ mengekspresikan kehidupan realistik dari para remaja sebagai metafora anak-anak yang bersemangat berkompetisi di jendela berbagai akademi yang bersinar terang bagai kristal setiap malam,” tutur pihak agensi.
Agar permasalahan tidak semakin panjang pihak agensi memutuskan untuk mengganti beberapa bagian lirik dalam lagu tersebut. Setelah dilakukan rekaman ulang, mereka akan secepatnya mendaftarkan kembali lagu tersebut di berbagai platform musik.
C9 Entertainment juga akan segera mengurus perubahan ini dan berjanji akan lebih teliti terhadap konsep EPEX ke depannya agar tidak terulang kejadian seperti ini lagi yang menyebabkan sejumlah pihak tersakiti.
EPEX baru saja melakukan comeback dengan merilis mini album ketiga mereka yang diberi judul “Prelude of Anxiety Chapter 1. 21st Century Boys”. Untuk album terbaru ini, mereka memilih lagu Anthem of Teen Spirit sebagai lagu utamanya.