Kontrak diputus kecuali milik Keena
Agensi dari grup FIFTY FIFTY, ATTRAKT, umumkan pemberhentian kontrak eksklusif tiga dari member girl group tersebut, yakni Saena, Sio dan Aran.
Pemutusan kontrak ini diumumkan secara langsung oleh CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon.
“(pemutusan kontrak) kecuali Keena, kami telah memberi tahu tiga anggota girl group perusahaan kami FIFTY FIFTY lainnya termasuk Saena, Sio dan Aran. Pemutusan kontrak eksklusif mereka pada 19 Oktober,” terangnya.
“Kami memutuskan untuk mengambil tindakan karena ketiga anggota FIFTY FIFTY tidak menunjukkan tanda-tanda merefleksikan pelanggaran kontrak mereka dan memperbaiki kesalahan mereka,” ungkap pihak ATTRAKT dilansir dari KPop Chart.
Mereka juga menambahkan, “Kami akan mendiskusikan tanggapan tindak lanjut mengenai masa depan para anggota."
Beberapa media di Korea Selatan bahkan sudah menyatakan FIFTY FIFTY telah bubar meski belum dinyatakan secara langsung oleh pihak agensi.
Media menilai, sulit bagi FIFTY FIFTY untuk tetap menjadi sebuah girl grup dengan member yang sama dan nama yang sama di luar dari agensi ATTRAKT, karena nama grup tersebut sudah menjadi milik agensi.
Girl grup ini pun dijuluki sebagai One Hit Wonder setelah nama mereka melejit lewat lagu “Cupid”.
Hal ini cukup disayangkan, karena sebelumnya, FIFTY FIFTY diprediksi bisa cepat go internasional dan memiliki nama sebesar BLACKPINK dan BTS.
Hal tersebut juga bukan prediksi semata karena lagu “Cupid” yang berhasil bertengger di tangga lagu dunia Billboard’s Hot 100 Amerika Serikat dan lagu “Barbie Dreams” yang menjadi salah satu soundtrack dalam film box office, Barbie The Movie Live Action.