Apa jenis suara lo, Kawula Muda?
Kawula Muda, manusia memiliki jenis suara yang berbeda. Hal ini disebabkan oleh batas wilayah nada atau ambitus yang berbeda setiap orang.
Bahkan, jenis suara ini bisa lo perhatikan saat seseorang sedang berbicara, loh. Misalnya ada jenis suara yang melengking atau bahkan membesar saat berbicara.
Meski begitu, berbeda dengan berbicara, suara-suara tersebut akan menjadi merdu saat bernyanyi.
Hal tersebut yang dimaksud dengan jenis suara, Kawula Muda. Mengetahui jenis suara, terutama pada wanita, akan bermanfaat terutama jika lo mengikuti kegiatan paduan suara.
Mengutip berbagai sumber, jenis suara wanita terbagi menjadi tiga nih, Kawula Muda. Lantas apa saja jenis- jenis suara wanita? Ketahui penjelasannya di sini!
Jenis-jenis suara wanita di bawah ini dikelompokkan berdasarkan jangkauan nadanya, Kawula Muda.
Istilah sopran diambil dari bahasa Italia ‘soprano’, yang menunjukkan variasi nada tertinggi dari instrumen apa pun, bukan hanya suara manusia.
Sopran merupakan jenis suara wanita tertinggi dalam daftar wilayah suara. Ketinggian nadanya sendiri bisa mencapai ‘a’ atau nada C1 hingga C3. Umumnya pencapaian nada ini tidak dilakukan dengan suara murni, melainkan suara kopstem atau falsetto (suara palsu).
Suara sopran mampu menimbulkan kesan yang lembut, halus, dramatis, namun kuat.
Pada dasarnya, suara mezzo-sopran berada di tengah. Jenis suara mezzo-sopran biasanya dimiliki oleh para wanita dengan nada di antara rentang sopran dan alto (contralto).
Secara mudah, istilah mezzo-sopran merupakan gambaran karakteristik suara instrumen atau manusia setengah sopran (tidak tinggi maupun rendah).
Jangkauan jenis suara ini juga kerap disebut ekstrem, sebab dari nada G3 hingga C6. Jenis suara ini bisa menjangkau nada A3 hingga A5. Selain itu, biasanya nada ini mencakup nada bawah A, nada tengah C dan nada F kedua, nada atas G serta nada C tengah.
Seperti yang dikutip Kompas melalui Musical Expert, jenis suara mezzo-sopran dibagi lagi ke dalam tiga kelompok berdasarkan jangkauan suaranya, yakni:
a. Mezzo-coloratura Merupakan karakteristik suara mezzo-sopran yang paling kuat (hampir mendekati sopran)
b. Mezzo-liris Merupakan karakteristik suara yang paling umum dan menengah (berada di antara sopran dan alto)
c. Mezzo-dramatis Merupakan karakteristik suara yang sangat dalam seperti alto, tetapi masih mampu mencapai nada tinggi.
Jenis suara wanita terakhir adalah alto. Alto yang disebut juga contralto dalam partitur paduan suara adalah ambitus suara wanita paling rendah, yakni antara F sampai D2.
Jenis suara alto umumnya berada di tingkat tiga ke bawah dari sopran, meski memiliki tinggi yang sama, tetapi letak nada berbeda.
Pada wanita dewasa, suara alto dapat dicapai apabila memiliki tingkat ambitus rendah, tetapi pada pria dewasa justru dimiliki dengan tingkat ambitus tinggi.
Jenis suara ini bercirikan rendah, berat, dan berwibawa. Biasanya, dalam pertunjukan opera, peran seorang Ratu dimainkan oleh orang-orang dengan suara alto.
Kawula Muda, itulah jenis-jenis suara wanita. Jenis suara lo sendiri termasuk apa, Kawula Muda?