Tips Mencari Pasangan di Aplikasi Kencan agar Tidak Berakhir Seperti Film "The Tinder Swindler"

Harus hati-hati ya, Kawula Muda!

Ilustrasi aplikasi kencan di handphone. (technofaq.org)
Mon, 07 Feb 2022

Kamu berencana mencari pasangan di aplikasi kencan? Atau kamu aktif menggunakan aplikasi kencan saat ini? Kalau iya, kamu perlu simak beberapa tips mencari pasangan di aplikasi kencan atau dating app agar tidak tertipu!

Baru-baru ini, film dokumenter Netflix The Tinder Swindler sedang viral. Film garapan Felicity Morris ini mengungkap sisi gelap aplikasi kencan yang bisa sangat merugikan penggunanya jika tidak berhati-hati.

Diangkat dari kisah nyata, film tersebut menceritakan aksi penipuan yang dilakukan oleh seorang pria bernama Simon Leviev. Dalam melakukan aksinya, Simon Leviev mengaku sebagai seorang crazy rich untuk menipu targetnya di aplikasi kencan Tinder.

Ia memanfaatkan kepercayaan korbannya dengan meminta sejumlah uang secara baik-baik hingga membuat korbannya harus membayar hutang ke bank hingga saat ini.

Film ini memperlihatkan dengan jelas adanya risiko berbahaya yang akan dihadapi oleh para pengguna aplikasi kencan jika tidak berhati-hati.

Simak tips-tips di bawah ini buat kamu yang aktif atau berencana menggunakan aplikasi kencan!

1. Perhatikan fitur keamanan aplikasi kencan


Fitur keamanan pada aplikasi kencan penting untuk menghindari percakapan yang tidak diinginkan. (News Sky)

 

Saat kamu akan menggunakan aplikasi kencan untuk mencari pasangan, pastikan dulu aplikasi tersebut dilengkapi dengan fitur keamanan yang berjalan dengan baik.

Kamu bisa coba fitur-fitur seperti 'laporkan' atau 'blokir' terlebih dahulu untuk memastikan fitur tersebut bekerja sesuai fungsinya.

2. Pastikan aplikasi kencan menggunakan verifikasi data


Verifikasi data di aplikasi kencan penting untuk mencegah penipuan. (Medium)

 

Ini yang cenderung dilewati oleh para pengguna aplikasi kencan karena prosesnya yang dianggap rumit. Verifikasi data sangat penting untuk memastikan informasi yang diunggah penggunanya tidak palsu.

Jadi, semakin panjang proses verifikasinya maka semakin kecil kemungkinannya pengguna aplikasi tersebut menampilkan informasi yang menjerumuskan.

3. Baca kebijakan privasi

Jangan lupa untuk baca kebijakan privasi sebelum membuat akun. (Tinder)

 

Kebijakan privasi atau privacy policy ini salah satu tempat di mana kita jadi orang paling jujur. Kebanyakan orang akan mengaku sudah membaca dan menyetujui kebijakan tersebut.

Kebijakan privasi di aplikasi kencan ini penting untuk memastikan data yang kamu unggah ke platform tersebut tidak akan disalahgunakan oknum yang tidak bertanggung jawab.

4. Bagikan informasi secukupnya

Jangan bagikan informasi terlalu banyak. (Sentinel)

 

Informasi diri merupakan hal yang penting untuk mencari pasangan di aplikasi kencan. Namun, perlu diingat juga bahwa kamu tidak perlu membagikan terlalu banyak informasi.

Kamu perlu mempertimbangkan terlebih dahulu sebelum membagikan informasi seperti sekolah atau kampus, tempat kerja, alamat rumah, serta hal-hal lainnya yang bersifat pribadi.

5. Gunakan aplikasi pelacak nomor

Gunakan aplikasi pelacak nomor. (Forbes)

 

Setelah kamu yakin untuk bertukar nomor telepon, ada baiknya kamu menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk mengetahui nomor yang diberikan sesuai atau tidak.

Seringkali, nomor yang diberikan bukan milik orang yang sedang berbincang dengan kamu di aplikasi kencan tersebut.

6. Pastikan orang lain tahu ke mana kamu pergi

Kabari orang lain saat akan pergi dan pastikan bertemu di tempat umum. (Unsplash/kayleighharrington)

 

Kalau kamu memutuskan untuk bertemu dengan orang yang match atau 'cocok' denganmu, pastikan orang lain tahu ke mana kamu pergi.

Kamu juga bisa bertemu di tempat umum untuk mencegah terjadi hal yang tidak diinginkan. Hindari tempat-tempat asing dan hiburan malam karena faktor risiko sangat besar. Kamu bisa terbawa suasana atau bahkan tidak sadar karena alkohol.

7. Berani untuk menolak

Berani katakan tidak. (Unsplash/isaiahrustad)

 

Yang paling penting, kamu harus berani untuk mengatakan tidak. Kamu tidak memiliki kewajiban untuk memberikan semua informasi atau menyetujui ajakan orang asing.

Saat bertemu langsung, kamu juga tidak perlu ragu untuk meninggalkan sesi kencan jika mulai merasa tidak nyaman. Utamakan keselamatan dan kenyamananmu, jangan takut menyinggung perasaan orang lain dalam situasi ini.

  • EDITORIAL TEAM:

Berita Lainnya