Synchronize Fest akan diadakan pada 7, 8, 9 Oktober 2022
Synchronize Fest kembali meramaikan event musik yang mulai menjamur tahun ini. Synchronize Fest memang bukan festival musik yang pertama, tetapi kehadiran Synchronize Fest selalu ditunggu setiap tahunnya.
Synchronize Fest merilis line up pada konferensi pers yang diadakan di M Bloc Live House & Foya Bar, Rabu (10/8/2022).
Mengusung tema 'Lokal Lebih Vokal', Synchronize Fest menghadirkan berbagai macam musisi, lintas genre, lintas generasi juga akan menampilkan sebuah kolaborasi unik yang sepertinya tidak akan ditemukan pada festival musik yang lain.
Tahun ini, Synchronize Fest menghadirkan kolaborasi antara Payung Teduh dengan Pusakata. Seperti yang kita ketahui, Pustaka adalah proyek pribadi Muhammad Istiqamah atau yang akrab disapa Is, yang mana Is adalah mantan vokalis dari Payung Teduh.
Penampilan Payung Teduh bersama Is menjadi ajang reuni pertama kalinya setelah keduanya resmi berpisah sejak 2018.
Selain itu, ada salah satu headliner kolaborator yang akan menampilkan kolaborasi lintas generasi, Dara Puspita akan mencuri pusat perhatian dalam tajuk 'Spirit of Dara Puspita Bersama Fleur!'.
Band tahun 60an, Dara Puspita ini akan berduet bersama musisi-musisi masa kini, seperti Fleur!, Endah Widiastuti, Bonita, Nonaria, The Dare dan masih banyak lagi.
Pada tahun ini, Synchronize Fest berusaha untuk menunjukkan sesuatu yang berbeda. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Aldila Karina selaku Communication Director Synchronize Fest.
"Di tahun ini banyak perubahan dan perbedaan," ujar Aldila.
Ucapan Dila dibuktikan dengan rilisnya nama-nama baru yang akan mengisi event musik tahunan ini.
Nama-nama macam Agnez Monica, Sudjiwo Tedjo, Dirty Ass, The Dare, The Jansen, Tabraklari, Perunggu menjadi sedikit dari nama-nama baru yang sebelumnya tak terdengar sebagai line-up Synchronize Fest dan akan meramaikan acara tersebut di bulan Oktober nanti.
Kendati menampilkan musisi-musisi baru, Synchronize Fest juga tidak luput dari wajah-wajah lama yang sudah dipastikan bisa tampil. The Adams, Seringai, White Shoes and The Couples Company, The Upstairs semakin menambah daya pikat sendiri pada festival musik ini.
Menarik menantikan event ini Oktober nanti, hadirnya Synchronize Fest tahun ini seakan menjadi selebrasi masyarakat Indonesia pasca pandemi, yang mana ini semua selaras dengan visi dari Synchronize Fest sejak awal.
"Visi kita dari awal pengen jadi perayaan musik Indonesia," ungkap Aldila.