Kawula Muda, ternyata ada waktu yang pas untuk melangkah lebih jauh bersama pasangan, loh!
Menemukan seseorang yang tepat untuk mendampingi hidup kita adalah sesuatu yang telah dinanti-nantikan. Menurut pakar kencan online, Julie Spira, ditemukan beberapa pasangan bertunangan tidak lama dari kencan pertama mereka.
Akan tetapi, pasangan lain meluangkan waktu untuk mengenal seseorang dengan baik sebelum memasangkan cincin ke tangan kekasihnya.
Spira berpendapat, bagaimanapun, pasangan harus melalui semua masa paling tidak bersama-sama sehingga mereka mampu untuk menentukan apakah akan tetap bersama seumur hidup atau tidak.
"Semua orang menunjukkan yang terbaik selama tahap pacaran, biasanya di tiga bulan pertama hubungan," katanya.
“Ketika hubungan Anda masih baru, Anda belum pernah melewati rintangan di jalan bersama, berlibur bersama, atau melalui peristiwa traumatis seperti kematian anggota keluarga atau kehilangan pekerjaan," jelasnya, melansir dari Brides.
Selain itu, Dawn Michael, Ph.D., ahli seksologis dan ahli hubungan mengatakan, kunci pasangan bertahan lama ialah perlu langkah yang lebih jauh lagi untuk sepasang kekasih mengetahui satu sama lain sebelum menikah.
"Setiap pasangan berbeda tergantung pada usia dan keadaan, tetapi jumlah waktu yang wajar untuk bertunangan adalah satu hingga tiga tahun," tuturnya.
Sebuah penelitian juga mendukung pernyataan tersebut. Peneliti dari Emory University di Atlanta menemukan, pasangan yang telah bersama paling tidak tiga tahun sebelum mereka bertunangan, 39 persen lebih kecil kemungkinannya untuk bercerai dibandingkan pasangan yang bertunangan dalam tahun pertama pacaran.
Balik lagi Kawula Muda, waktu ada di pihak pasangan dalam umur pernikahan mereka. Akan tetapi, para ahli setuju, pernikahan lebih baik dijalani dengan bahagia daripada hanya bertahun-tahun menghabiskan waktu bersama.